Jakarta (ANTARA) - Sekolah Perempuan Ciliwung di Kelurahan Rajawati, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, ingin menekan angka Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) melalui program pendidikan yang mampu memberdayakan kaum perempuan.
"Saya berharap melalui pendidikan gender yang diajarkan di dalam Sekolah Perempuan Ciliwung Rawajati ini, dapat menekan tingkat KDRT yang setiap tahun bertambah," kata Ketua Sekolah Perempuan Ciliwung Musriyah saat ditemui di Jakarta, Sabtu (18/5).
Musriyah, yang pernah menjadi korban KDRT, mengatakan salah satu akar masalah kekerasan dalam rumah tangga adalah rendahnya pengetahuan dan pemahaman mengenai peranan gender dalam rumah tangga.
"Sekolah ini sebagai wadah bagi para perempuan untuk belajar bersama memahami KDRT dan mencari solusi pemecahannya untuk membentuk kesetaraan gender di lingkungan mereka, terutama keluarga," katanya.
Di sekolah perempuan yang berlangsung sepekan sekali di Gang Pelangi, Kelurahan Rawajati, tersebut para perempuan bisa belajar tentang kesetaraan gender, peran perempuan, kesehatan reproduksi, dan cara komunikasi serta bersama-sama berusaha memahami masalah yang mereka hadapi dan menemukan solusinya.
Sekolah Perempuan Ciliwung terbentuk tahun 2003. Sekolah yang pembentukannya diinisiasi oleh Institut Kapal Perempuan itu kini anggotanya sudah tumbuh menjadi sekitar 100 perempuan.
Komisi Nasional Anti-Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat kasus kekerasan terhadap perempuan pada tahun 2017 naik sampai 74 persen dari tahun sebelumnya menjadi 348.446 kasus.
Menurut data Komnas Perempuan, jenis kekerasan terhadap perempuan yang paling menonjol selama kurun itu adalah kekerasan dalam ranah personal/kekerasan dalam rumah tangga (71 persen), disusul kekerasan di ranah komunitas/publik (26 persen) dan ranah negara (1,8 persen).
Kekerasan terhadap perempuan di ranah personal/kekerasan dalam rumah tangga yang paling menonjol adalah kekerasan fisik (41 persen), diikuti kekerasan seksual ( 31 persen), kekerasan psikis (15 persen) dan kekerasan ekonomi dalam hal ekonomi (13 persen).
Berita Terkait
WBP Lapas Perempuan Palembang berobat ke klinik keluhkan penyakit usai Lebaran
Selasa, 16 April 2024 2:40 Wib
Lapas Perempuan Palembang berikan kesempatan warga binaan terima tamu Lebaran
Jumat, 12 April 2024 6:32 Wib
16 narapidana Lapas Perempuan Palembang terima remisi sakit menahun
Senin, 8 April 2024 16:05 Wib
Anak perempuan lebih rentan mengalami gangguan dismorfik tubuh
Senin, 1 April 2024 10:09 Wib
Perempuan lebih rentan terdampak perubahan iklim
Kamis, 28 Maret 2024 14:55 Wib
Perempuan hamil maksimal usia 35 tahun cegah stunting
Rabu, 27 Maret 2024 12:27 Wib
Seorang PNS rekam perempuan di toilet pakai ponsel tersembunyi
Minggu, 24 Maret 2024 19:12 Wib
Dinas PPPA Sumsel sebut data kasus kekerasan kepada perempuan tinggi
Senin, 18 Maret 2024 21:28 Wib