Bandung (ANTARA) - Pelatih Persipura Jayapura, Luciano Leandro tidak ingin banyak alasan terkait kekalahannya menghadapi Persib Bandung yang mencetak tiga gol tanpa balas.
"Saya tidak mau cari alasan. Memang kita kalah pertandingan, seperti saya bilang kita harus perbaiki. Kita bisa lebih bagus, karena kita punya banyak kesempatan," kata Luciano usai pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu.
Dia mengaku penampilan skuat Mutiara Hitam tidak sesuai dengan apa yang ia dan tim pelatih harapkan. Bahkan, ketidaksempurnaan strategi tersebut sudah terlihat sejak awal mula pertandingan berlangsung.
Menurut Leandro, skuatnya terlihat gugup sejak awal pertandingan. Dia juga sebenarnya sudah menduga bahwa timnya bakal kerepotan pada laga tandang tersebut.
“Kami sedikit gugup, seperti yang kami lakukan waktu uji coba dan latihan kemarin,” katanya.
Namun ia tidak menyebutkan apa penyebab gugup yang dialami oleh klub Mutiara Hitam itu. Padahal Persipura diisi oleh beberapa pemain senior seperti Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy yang telah memiliki jam terbang tinggi.
Meski demikian ia menyikapi kekalahan tersebut dengan lapang dada. Leandro merasa kekalahan perlu mereka alami oleh klubnya untuk menemukan komposisi yang pas.
“Ke depan kami harus memberikan yang terbaik. Untuk pertandingan berikut, saya rasa kami bisa lebih bagus,” kata dia.
Sementara itu, gelandang Persipura Ronaldo Mesido, mengamini pernyataan pelatihnya. Dia mengaku kekalahan tersebut akan menjadi evaluasi bagi klub Mutiara Hitam.
“Memang Persib hari ini beruntung dapat tiga poin. Ini adalah evaluasi bagi kami, dan kami akan konsentrasi untuk pertandingan kami yang berikutnya,” kata Ronaldo.
Berita Terkait
Polisi: Pelaku pembakaran ruko dan faskes Korem ditangkap
Senin, 22 Januari 2024 16:31 Wib
Kapolda: Polisi masih selidiki pelaku kericuhan di Jayapura
Kamis, 11 Januari 2024 15:52 Wib
Kapolresta: Pemakaman mantan Gubernur Papua ditundaakibat hujan
Jumat, 29 Desember 2023 11:40 Wib
Keluarga Lukas Enembe minta maaf atas aksi pembakaran di Jayapura
Jumat, 29 Desember 2023 11:25 Wib
Jenazah Lukas Enembe disambut hela-hili Suku Sentani di Jayapura
Kamis, 28 Desember 2023 15:06 Wib
BP2KD: Kecakapan digital poin penting menuju Indonesia Emas 2045
Jumat, 22 Desember 2023 9:33 Wib
Pangdam: Persembunyian KKB Egianus sudah diketahui
Senin, 4 September 2023 13:32 Wib
Seorang anak SD tanya Presiden Jokowi kenapa ibu kota tidak dipindah ke Papua
Jumat, 7 Juli 2023 11:02 Wib