Nunukan (ANTARA) - Kantor Pos Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara mengakui adanya peningkatan pengiriman paket barang pasca kenaikan biaya bagasi pesawat beberapa waktu lalu.
"Memang ada efeknya kenaikan biaya bagasi pesawat karena pengiriman paket melalui pos mengalami peningkatan dibandingkan sebelumnya," ungkap Yusran, Kepala Kantor Pos Nunukan, Kamis.
Namun dia menolak menyebutkan persentase kenaikan pengiriman paket tersebut. Tetapi dia katakan, dibandingkan sebelum adanya keputusan maskapai menaikkan biaya bagasi pengiriman tidak ramai melalui pos.
Yusran menambahkan, biasanya warga Kabupaten Nunukan yang akan berangkat menggunakan pesawat terlebih dahulu mengirimkan barangnya di kantor pos setempat.
Menyinggung keberadaan jasa ekspedisi seperti JNE dan J&T ataupun TIKI, dia katakan tidak mempengaruhi volume pengiriman di kantor pos.
Sebab setiap jasa pengiriman telah ada pelanggan masing-masing. Misalnya, kantor pos khusus pengiriman barang ukuran kecil hingga besar.
Kemungkinan biaya pengiriman melalui jasa ekspedisi dianggap mahal maka masyarakat menggunakan jasa pos.
"Kami tidak terpengaruh dengan maraknya jasa ekspedisi pengiriman cepat karena masing-masing punya pelanggan. Orang yang sudah senang dengan pelayanan kantor poa tidak mungkin pindah," ujar Yusran optimis atas persaingan dengan jasa ekspedisi tersebut.
Pengiriman paket via pos meningkat efek kenaikan tarif biaya bagasi pesawat
Pelayanan di Kantor Pos Nunukan, Kamis (16/5).
