Jakarta (ANTARA) - Presiden ketiga RI BJ Habibie sempat menyampaikan pesannya terkait tiga proses yang wajib ada agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang unggul, disela pertemuannya dengan sejumlah tokoh suluh kebangsaan, di Jakarta, Rabu.
"Ada tiga proses kita agar unggul. Proses pembudayaan, proses pendidikan, dan proses keunggulan," kata Habibie dalam pertemuannya dengan tokoh suluh kebangsaan di kediamannya kawasan Patra Kuningan, Jakarta, Rabu.
Habibie mengatakan ketiga proses itu harus bersinergi agar bangsa Indonesia dapat menjadi unggul.
Dia menekankan proses pembudayaan outputnya adalah iman dan taqwa, sedangkan proses pendidikan outputnya keterampilan dalam suatu bidang.
"Itu (keduanya) bersinergi positif menghasilkan manusia produktif," jelas dia.
Namun dia mengingatkan manusia produktif belum tentu unggul dan menang dalam persaingan global.
Proses keunggulan itu dapat terwujud atau hanya mungkin terlaksana manakala pemimpin bangsa mampu menyediakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi anak cucu bangsa, dalam segala bidang dan secanggih-canggihnya.
Adapun dalam pertemuannya dengan tokoh suluh kebangsaan, Habibie bersama para tokoh menyerukan kepada seluruh pihak untuk kembali bersatu pasca-Pemilu serentak 2019.
Para tokoh yang hadir sepakat bahwa tidak boleh ada kemunduran dalam proses demokrasi yang berjalan.
Berita Terkait
Suyatim Adburachman Habibie telah berpulang
Senin, 22 Januari 2024 15:31 Wib
Puncak Habibie dilalap api
Rabu, 13 September 2023 7:03 Wib
KPK tetapkan satu tersangka baru kasus suap Mahkamah Agung
Jumat, 17 Februari 2023 14:27 Wib
Sisi lain Habibie diungkap dalam buku "Saya Bacharuddin Jusuf Habibie"
Minggu, 30 Januari 2022 19:02 Wib
Masjid Terapung BJ Habibie siap tampung 1.000 jamaah
Kamis, 27 Januari 2022 13:52 Wib
Museum Kepresiden RI Balai Kirti gelar pameran tentang BJ Habibie
Kamis, 18 November 2021 23:51 Wib
Ilham Habibie: Digitalisasi alat raih demokrasi pendidikan
Kamis, 30 September 2021 11:27 Wib
Jasa terbesar BJ Habibie adalah menyelesaikan krisis ekonomi
Sabtu, 26 Juni 2021 0:50 Wib