Jelang ramadhan, Pemkab OKU buka pasar sembako murah

id pasar sembako,pasar sembako murah,pasar murah Ramadhan,pasar sembako Ramadhan,pasar murah OKU

Jelang ramadhan, Pemkab OKU buka pasar sembako murah

Arsip - Sejumlah petugas Bulog melayani warga yang membali barang kebutuhan pokok pada Operasi Pasar Bulog Divre Sumsel-Babel di Pasar Lemabang, Palembang. (ANTARA Sumsel/Feny Selly/i016/17)

Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu,  Sumatera Selatan dalam waktu dekat membuka pasar sembako murah  bertepatan menjelang bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah.

Sekretaris Derah Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Ahmad Tarmizi di Baturaja, Sabtu mengemukakan pada tahun ini pihaknya memprogramkan membuka pasar menjual sembako murah agar masyarakat dapat berbelanja kebutuhan dapur dengan harga terjangkau.

"Sebab, biasanya menjelang bulan puasa harga sembako mengalami kenaikan mengingat banyaknya permintaan masyarakat," katanya.

Dia menjelaskan, dalam penjualan sembako murah untuk membantu masyarakat ini nantinya akan melibatkan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) guna menjual beberapa kebutuhan pokok seperti beras, gula dan minyak sayur dengan harga terjangkau.

"Pada 23 April 2019 rencana ini akan kami bahas bersama pihak terkait termasuk juga mengundang beberapa perusahaan BUMN dan BUMD di OKU untuk direalisasikan sebelum bulan puasa nanti," jelasnya.

Terkait lokasi pasar sembako murah nantinya akan ditempatkan di kawasan seputaran Taman Kota Baturaja dengan menyediakan anjungan (stan) untuk tempat pedagang berjualan.

"Kalau tidak ada halangan pasar ini mulai dibuka pada 2 Mei 2019. Dalam program ini kami melibatkan sejumlah SKPD di Pemkab OKU seperti Dinas Koperasi, Dinas Perikanan, Bulog dan lainnya," ujarnya.

Tarmizi berharap dengan dibukanya pasar sembako tersebut dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menyambut bulan puasa.

"Yang jelas harga sembako di pasar ini lebih murah dari harga pasaran. Untuk teknis penjualannya nanti belum ditentukan apakah menggunakan sistim kupon atau mekanismenya lainnya," katanya.