Tangerang (ANTARA) - Kegiatan keramas semestinya berlangsung tiga hingga lima menit agar tidak terdapat sisa partikel yang menyebabkan kulit kepala gatal, demikian disampaikan pakar perawatan kulit PT Paragon Technology & Innovation Meti Fatmawati di Tangerang, Senin.
"Jika keramas terlalu lama, banyak partikel yang dapat mengendap di rambut. Jika partikel itu terlalu lama bertahan di rambut, justru rambut akan lepek." kata Meti.
Meti juga menyarankan frekuensi keramas disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing rambut orang. Begitupula, pemijatan lembut untuk menguatkan akar rambut.
Pembilasan rambut, lanjut Meti, perlu dipastikan secara menyeluruh agar busa sampo tidak tertinggal di rambut. Busa sampo menyebabkan rambut lepek dan kulit kepala terasa gatal.
"Selepas keramas, pembilasan harus sempurna. Jadi, penyebab rambut lepek atau kadang ada putih-putih itu berasal dari residu atau busa sampo yang belum dibilas. Sisa busa itu menumpuk dan menyebabkan gatal," kata Meti.
"Kadang pakai sampo beberapa hari masih ada putih-putih. Itu belum tentu ketombe. Pembentukan ketombe enggak terjadi secara cepat. Jadi, pastikan busa ketika keramas tidak ada lagi di rambut," ujarnya.
Berita Terkait
Satgas Rafi Kilang Pertamina Plaju kawal kelancaran produksi BBM
Sabtu, 6 April 2024 20:37 Wib
Pj Gubernur Sumsel bersama PT PAMA tutup safari ramadhan dengan bagikan santunan
Sabtu, 6 April 2024 10:10 Wib
Foto "membantu penumpang" juarai lomba foto Mudik Lebaran PT KAI Divre III Palembang
Jumat, 5 April 2024 17:31 Wib
PT LIB: Liga 1 2023/2024 dilanjutkan 15 April 2024
Kamis, 4 April 2024 23:42 Wib
RI resmi beli dua unit kapal selam Prancis, produksinya di PT PAL
Jumat, 5 April 2024 2:05 Wib
Pj Bupati Muba tuntaskan pengalihan listrik dari PT MEP ke jarngan PLN
Kamis, 4 April 2024 23:03 Wib
PT PGE berikan santunan untuk dhuafa di Muara Enim
Jumat, 5 April 2024 0:05 Wib
PT KAI Tanjungkarang sebut 23.320 pemudik gunakan kereta api
Rabu, 3 April 2024 9:28 Wib