Walhi Sumsel tidak arahkan anggota pilih capres tertentu

Palembang (ANTARA) - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Selatan tidak mengarahkan anggotanya untuk memilih calon presiden dan wakil presiden serta calon anggota legislatif tertentu dalam Pemilu 17 April 2019.

"Kami tidak pernah mengarahkan pilihan pada caleg tertentu atau salah satu dari dua pasangan calon presiden dan wakil presiden. Aktivis lingkungan silakan memilih sesuai dengan hati nuraninya secara langsung, umum, bebas, dan rahasia serta jujur dan adil," kata Direktur Eksekutif Walhi Sumsel M Hairul Sobri di Palembang, Selasa.

Sikap netral Walhi dalam pesta demokrasi rakyat tahun ini perlu diungkapkan sehingga seluruh aktivis lingkungan yang tergabung dalam organisasi ini bisa bebas menjatuhkan pilihannya.

Aktivis lingkungan sudah bisa menilai siapa yang tepat untuk dipilih dan didukung menduduki kursi wakil rakyat di lembaga legislatif serta menjadi presiden dan wakil presiden.

Calon anggota legislatif dan capres/cawapres yang memiliki visi dan misi peduli terhadap lingkungan hidup merupakan salah satu pertimbangan untuk dipilih anggota Walhi, katanya.
      
Dia menjelaskan, persoalan lingkungan hidup adalah salah satu persoalan serius yang menyangkut keselamatan dan kesejahteraan rakyat.

Peserta Pemilu diharapkan tidak hanya paham terhadap persoalan lingkungan, namun memiliki keberpihakan pada keadilan dan kelestarian lingkungan hidup.

Anggota Walhi Sumsel diingatkan jangan sampai salah pilih, memilih caleg dan capres/cawapres yang salah bisa memperparah kerusakan hutan dan kawasan hulu, krisis sumberdaya air dan pangan, masalah sampah, bencana alam hingga pencaplokan wilayah kelola rakyat.