Jakarta (ANTARA) - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan, perubahan nama klub sepanjang 2019 akan disahkan saat kongres tahunan pada Januari 2020.
"Saat ini, yang bisa dilakukan oleh klub dengan perubahan nama adalah berkirim surat resmi ke PSSI terkait status kepemilikan. Harus jelas seperti apa. Untuk pengesahannya baru disahkan di kongres pada Januari 2020," ujar Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria di Jakarta, Kamis (11/4) malam.
Ratu Tisha menyebut, dalam soal perubahan nama klub, PSSI hanya fokus pada penyatuan atau merger perusahaannya.
Perusahaan berbadan hukum perseroan terbatas (PT) hasil merger tersebut harus mendaftarkan nama klubnya ke PSSI.
Setelah itu, kata dia, PSSI menjalankan semua proses administrasi hingga perubahan itu disahkan dalam kongres.
Perusahaan pembeli nantinya akan menentukan di liga mana klub itu akan bermain. Misalnya, ketika perusahaan klub Liga 1 mengubah nama dengan membeli perusahaan tim Liga 3, maka tim itu bermain di Liga 1.
"Jadi tergantung pihak mana yang membeli," tutur Ratu Tisha.
Sebagai informasi, diketahui ada dua klub Liga 1 Indonesia yang mengubah namanya pada musim 2019 yaitu Perseru Serui, bergabung dengan Badak Lampung, dan PS Tira, bergabung dengan Persikabo.
Berita Terkait
Persebaya persembahkan kemenangan di laga pamungkas untuk bonek-bonita
Sabtu, 21 Desember 2019 21:30 Wib
Bojan ucapkan selamat kepada Persib usai mengalahkan timnya
Selasa, 17 Desember 2019 9:07 Wib
Meski mustahil ke peringkat dua Liga 1, Persib masih targetkan lima besar
Selasa, 17 Desember 2019 8:32 Wib
Wartawan boikot post match Perseru Badak Lampung-Persija
Senin, 9 Desember 2019 8:34 Wib
Semen Padang ingin curi poin dari Perseru - Badak Lampung
Sabtu, 5 Oktober 2019 14:03 Wib
Lawan Semen Padang, Milan Petrovic yakin menang
Sabtu, 5 Oktober 2019 7:26 Wib
Perseru Badak Lampung ditaklukkan Persebaya 1-3
Selasa, 20 Agustus 2019 22:54 Wib
Madura United permalukan Perseru Badak Lampung 5-1
Minggu, 28 Juli 2019 1:48 Wib