Garut, Jawa Barat (ANTARA) - Longsoran tanah menutup sebagian badan jalan provinsi Bandung-Garut di kawasan Talegong, Kabupaten Garut, membuat kendaraan tidak bisa melewati jalan itu sejak Kamis (4/4) malam hingga Jumat siang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Dadi Djakaria mengatakan longsoran tanah dari tebing menutup badan jalan sehingga tidak bisa dilewati kendaraan beroda dua maupun empat.
"Akses jalan provinsi tidak bisa dilalui," katanya.
Hujan deras yang lama mengguyur wilayah selatan Garut pada Kamis malam menyebabkan tanah longsor di beberapa titik, yang paling besar di kawasan Curug Citalegong, Desa Sukamulya, Kecamatan Talegong.
"Longsor juga membuat warung hancur tertimpa pohon, perkiraan kerugian Rp30 juta, korban jiwa tidak ada," kata Dadi.
Petugas BPBD Garut bersama masyarakat setempat sudah berupaya untuk menanggulangi dampak tanah longsor tersebut, termasuk membersihkan longsoran tanah dari jalanan supaya jalan bisa segera dilewati kendaraan.
Guna membersihkan longsoran tanah, BPBD Garut berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat untuk menurunkan alat berat.
Berita Terkait
Seorang pendaki tewas tersambar petir
Minggu, 25 Februari 2024 16:15 Wib
Petugas periksa makanan dan muntahan korban keracunan
Selasa, 10 Oktober 2023 15:27 Wib
Polisi sebut empat pemburu tewas di hutan Garut akibat tertimpa pohon
Jumat, 6 Oktober 2023 16:51 Wib
Polisi dalami motif muda-mudi membuat video asusila di Garut
Jumat, 22 September 2023 17:59 Wib
Mobil masuk jurang akibatkan tujuh orang luka
Senin, 21 Agustus 2023 14:46 Wib
Wisata Situ Bagendit berkelas dunia
Minggu, 20 Agustus 2023 22:57 Wib
Pengembara bendera dari Garut
Minggu, 13 Agustus 2023 15:45 Wib
Timbunan sampah di Garut terbakar dan timbulkan asap yang ganggu warga
Minggu, 23 Juli 2023 14:13 Wib