Ramallah (ANTARA) - Pasukan Israel menjarah rumah keluarga seorang anggota senior Fatah dan seorang pengacara, serta menahan keduanya, di Kota Ramallah, Tepi Barat Sungai Jordan.
Beberapa kendaraan militer Israel menyerbu Permukiman Ramallah At-Tihta di Kota Ramallah, tempat serdadu Yahudi menyerbu rumah Zakaria Zubeidi, anggota Dewan Revolusioner Fatah, dan menginterogasi anggota keluarganya selama beberapa jam.
Tentara Israel juga menyerbu dan dengan kasar menggeledah rumah Tarek Barghout, seorang pengacara yang bekerja untuk Komisi Urusan Tahanan, serta menginterogasi anggota keluarganya, demikian laporan Kantor Berita Palestina, WAFA --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi.
Zakaria Zubeidi adalah anggota terkemuka Brigade Syuhada Al-Aqsa, sayap bersenjata Fatah, selama intifada (aksi perlawanan) kedua tapi belakangan diberi amnesti oleh Israel, dalam kesepakatan yang dicapai dengan Pemerintah Otonomi Nasional Palestina.
Zakaria Zubeidi dan Tarek Barghout telah dijebloskan ke dalam tahanan Israel sejak 27 Februari, ketika mereka ditangkap oleh pasukan Israel.
Berita Terkait
Halangi upaya keanggotaan penuh PBB, Palestina kecam veto AS
Jumat, 19 April 2024 11:13 Wib
Iran: krisis berakhir jikaIsrael stop operasi militer di Palestina
Jumat, 19 April 2024 10:59 Wib
Sekitar 562 warga Palestina menderita hemofilia
Kamis, 18 April 2024 13:08 Wib
Perwakilan PBB Palestina minta masyarakat internasional tekan Israel
Kamis, 18 April 2024 13:05 Wib
DK PBB akan 'vote' soal keanggotaan penuh Palestina
Rabu, 17 April 2024 14:25 Wib
Dukung seruan Spanyol, Norwegia siap akui Palestina merdeka
Sabtu, 13 April 2024 13:45 Wib
Indonesia berhasil salurkan bantuan di Gaza Palestina melalui udara
Rabu, 10 April 2024 20:35 Wib
Lebih dari 600 ribu anak di Rafah kelaparan di tengah serangan pasukan Israel
Minggu, 7 April 2024 19:48 Wib