Jakarta (ANTARA) - Race director Formula 1 Charlie Whiting, salah satu figur menonjol di dunia balap, meninggal dunia di Melbourne, Australia, Kamis pagi, di usia 66 tahun karena mengalami penyumbatan paru-paru (pulmonary embolism).
"Saya sangat sedih mengetahui kematian Charlie yang tiba-tiba. Saya mengenal Charlie Whiting bertahun-tahun dan dia adalah seorang race director yang hebat, figur utama dan tidak ada duanya di Formula 1 yang menjelma menjadi etika dan semangat dari olahraga yang fantastis ini," kata presiden FIA Jean Todt dalam pernyataan tertulis di laman resmi FIA, Kamis.
Charlie meninggal tiga hari sebelum seri pembuka F1 2019 digelar di Australia.
Dia memulai karirnya di F1 pada 1977, ketika bekerja untuk tim Hesketsh, kemudian pada tahun 1980-an pindah ke Brabham.
Charlie telah menjadi bagian integral dari kejuaraan dunia Formula 1 sejak bergabung dengan federasi otomotif dunia FIA pada 1988 dan menjadi race director sejak 1997.
"Formula 1 telah kehilangan teman setia dan duta yang karismatik seperti Charlie," kata Todt yang mewakili FIA dan komunitas otomotif dunia untuk menyampaikan belasungkawa.
Berita Terkait
Dortmund lelang kostum Julian Brandt untuk donasi korban Kanjuruhan
Kamis, 24 November 2022 8:16 Wib
Ada talenta muda Indonesia di film animasi Upin & Ipin
Rabu, 26 Oktober 2022 16:24 Wib
Hasil akhir GP Abu Dhabi tak berterima di sejumlah kalangan
Selasa, 14 Desember 2021 11:58 Wib
"Kemarin" versi director's cut tayang di Bioskop Online 19 Maret
Kamis, 11 Maret 2021 14:30 Wib
Para pebalap F1 surati race director menyusul insiden Mugello
Jumat, 25 September 2020 8:21 Wib
Sports director Team Ineos Nicolas Portal tutup usia
Rabu, 4 Maret 2020 12:24 Wib
Artis BCL dipastikan tampil di konser bersama Ronan Keating
Senin, 24 Februari 2020 14:40 Wib
Penjualan jasa perjalanan via daring meningkat setelah Idul Fitri
Selasa, 23 April 2019 17:31 Wib