Palembang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan terus siaga mengantisipasi bencana longsor karena di daerah itu banyak wilayah yang rawan terutama saat musim hujan.
Sumsel banyak terdapat dataran tinggi dan bila musim hujan cukup lama biasanya ada yang menjadi titik tanah longsor, kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumsel Iriansyah di Palembang, Kamis.
Jadi yang perlu diwaspadai daerah rawan longsor seperti di permukiman penduduk dan jalan penghubung, ujar dia.
Hal ini karena saat musim penghujan jalan mengalami longsor seperti di Desa Jati Kabupaten Lahat, Sumsel.
Jalan penghubung Kabupaten Lahat menuju Kota Pagaralam itu beberapa waktu lalu mlongsor, namun sekarang ini sudah normal kembali.
Begitu juga di wilayah permukiman penduduk pernah terjadi longsor seperti di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan yang menelan korban jiwa.
Sehubungan itu pihaknya minta semua pihak untuk selalu mewaspai dalam musim penghujan sekarang terutama bencana longsor.
Bukan itu saja tetapi juga banjir karena di daerah ini banyak terdapat dataran rendah seperti kabupaten Musi Banyuasin, Banyuasin, Muaraenim dan Lahat sering banjir.
Banjir bukan saja merusak tanaman tetapi juga bisa menimbulkan kerugian bagi ternak dan lainnya.
Bahkan, akibat banjir aktivitas perekonomian masyarakat bisa terganggu karena halaman rumah tergenang air sehingga menyulitkan beraktifitas.
Oleh karena itu kewaspadaan harus diutamakan saat mesim hujan sekarang ini, tambah dia.
BPBD Sumsel siaga antisipasi bencana longsor
Arsip- Tanah longsor. (ANTARA)
