PHRI Sumsel siapkan program sertifikasi karyawan hotel

id phri,program sertifikasi profesi,karyawan hotel dan restoran,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara hari ini, jembat

PHRI Sumsel siapkan program sertifikasi karyawan hotel

Ketua PHRI Sumsel Herlan Aspiudin. (ANTARA News Sumsel/Yudi Abdullah/

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Sumatera Selatan pada tahun ini kembali menyiapkan program sertifikasi profesi untuk karyawan hotel dan restoran di Kota Palembang dan beberapa daerah lainnya.

"Pada tahun ini kami kembali memberikan kesempatan kepada ratusan karyawan hotel dan restoran untuk mengikuti pelatihan dan ujian sertifikasi," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Selatan, Herlan Aspiudin di Palembang, Minggu.

Menurut dia, pihaknya terus berupaya mendorong karyawan hotel mengikuti tes sertifikasi yang diselenggarakan LSP PHRI dan tim Badan Standarisasi Nasional Pusat (BNSP) atau asesor dari Kementerian Pariwisata.

Program sertifikasi tersebut akan terus dilaksanakan secara bertahap karena hingga sekarang ini masih banyak karyawan hotel dan restoran belum memiliki sertifikasi profesi yang bisa menjadi dasar karyawan profesional di bidang pekerjaannya.

"Sekarang ini baru sekitar 4.000 karyawan hotel di provinsi ini yang telah lulus sertifikasi dari 6.000 karyawan yang tersebar di 185 hotel kelas melati dan berbintang di wilayah Provinsi Sumsel," ujarnya.

Untuk meningkatkan profesionalisme karyawan hotel dan restoran di provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini, pihaknya berupaya mengintensifkan program sertifikasi karyawan hotel dan restoran.

Untuk membekali karyawan hotel dan restoran di daerah ini dengan sertifikasi profesi, diharapkan manajemen hotel mendorong karyawannya untuk mengikuti tes sertifikasi yang dilakukan langsung oleh LSP dan tim asesor BNSP.

Tes sertifikasi profesi tersebut dilakukan secara tertulis dan praktik sesuai dengan bidang pekerjaan yang biasa dilakukan masing-masing karyawan di hotel dan restoran tempat mereka bekerja, ujar Herlan.