Phnom Penh (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kamboja menyatakan bahwa negara itu tertarik untuk belajar dari Indonesia mengenai cara-cara memproduksi barang atau produk halal seiring dengan peningkatan permintaan jenis produk tersebut di pasar.
"Ada sekitar lima persen warga muslim di Kamboja, sehingga pemerintah Kamboja melihat ada kecenderungan permintaan produk halal itu semakin meningkat," kata Duta Besar RI untuk Kamboja Sudirman Haseng kepada Antara, di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu.
Menurut Dubes Sudirman, Kamboja memandang Indonesia sebagai negara contoh yang potensial untuk belajar dan bekerja sama dalam menghasilkan produk-produk halal di Kamboja.
"Kamboja ingin citranya berubah walaupun negara dengan penduduk mayoritas Budha, tetap bisa memproduksi makanan dan minuman halal," ujar dia.
Untuk itu, Pemerintah Kamboja berkeinginan mengirim warganya ke Indonesia untuk mengikuti pelatihan dasar tentang cara-cara menghasilkan dan mengembangkan produk halal.
Selain itu, lanjut dia, Kamboja melihat adanya tren peningkatan permintaan produk-produk halal di tingkat regional dan global.
"Ada niat yang cukup kuat dari Pemerintah Kamboja untuk dapat memproduksi beberapa produk halal dalam rangka meningkatkan ekspor Kamboja ke luar, terutama ke negara-negara Timur Tengah," ungkap Dubes Sudirman.
Untuk itu, Kamboja ingin mengirimkan beberapa orang untuk dilatih di Indonesia. Selanjutnya, Pemerintah Kamboja pun meminta bantuan infrastruktur awal untuk dasar-dasar produksi halal, SOP, organisasi, dan cara mengembangkan kerja sama untuk produk halal.
"Beberapa produk halal yang Kamboja akan coba produksi, terutama minuman dan juga makanan, salah satunya produk ikan," lanjutnya.
Berita Terkait
Dua musisi Indonesia luncurkan single di bawah label Amerika
Jumat, 23 Juni 2023 15:30 Wib
Remaja harus membaca label kemasan makanan demi jaga kesehatan
Sabtu, 27 Mei 2023 13:03 Wib
Masyarakat perlu cermati label gizi batasi asupan gula
Kamis, 2 Maret 2023 12:42 Wib
Setelah centang biru, Twitter siapkan label "resmi" milik pemerintah dan media
Rabu, 9 November 2022 11:59 Wib
BPOM imbau warga Manggarai waspada obat tradisional mengandung BKO
Minggu, 30 Oktober 2022 17:42 Wib
Misellia kisahkan proses manisnya jatuh cinta dalam lagu "Diam Diam"
Rabu, 10 Agustus 2022 18:18 Wib
Presiden minta pengusaha kecil tak dipersulit untuk masuk e-katalog
Selasa, 24 Mei 2022 19:42 Wib
Twitter beri label peringatan ke konten sesat tentang konflik Ukraina
Jumat, 20 Mei 2022 10:00 Wib