Ratusan napi Rutan Baturaja jalani tes urine

id tes urine,napi,narkoba,lapas,tahanan lapas,sipir penjara,bnn,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara hari ini

Ratusan napi Rutan Baturaja jalani tes urine

Dokumentasi- Petugas memeriksa Urine. (ANTARA News Sumsel/Feny Selly)

Baturaja, Sumsel, 12/2 (ANTARA News) - Ratusan narapidana penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menjalani tes urine yang dilakukan secara mendadak dan bertahap di rutan setempat guna memastikan tidak ada narapidana yang mengkonsumsi narkoba.

"Tes urine ini kami lakukan secara mendadak dan bertahap untuk seluruh narapidana (Napi) tanpa terkecuali," kata Kepala Rutan Klas II B Baturaja, Ogan Komering Ulu, Herdianto di Baturaja, Selasa.

Dia mengemukakan, untuk pelaksanaan kegiatan hari ini sebanyak 35 orang napi terdiri atas 22 orang laki laki dan 13 perempuan menjalani tes urine di rutan setempat guna memastikan tidak ada narapidana yang mengkonsumsi narkoba.

"Untuk hari ini 35 orang napi yang dites urine mengingat petugas yang ada tidak memungkinkan jika dilakukan secara keseluruhan," katanya.

Selain napi lanjut Herdianto, pihaknya juga melakukan tes urine mendadak terhadap para pegawai di Rutan Baturaja guna menekan peredaran narkotika khususnya di lingkungan petugas rutan.

"Sehari sebelum pelaksanaan tes urine para napi ini, kami juga melakukan tes urine terhadap 57 orang pegawai Rutan Baturaja secara acak dan tanpa terkecuali," tegasnya.

Dari hasil tes tersebut kata dia, seluruh pegawai di Rutan Baturaja hasil uji sample air seninya semuanya negatif atau tidak terbukti menggunakan narkoba.

"Alhamdulillah 57 orang pegawai kami semuanya negatif. Kegiatan Ini akan rutin kami laksanakan guna memastikan tidak ada napi dan petugas rutan yang menggunakan narkoba apalagi sampai terlibat dalam jaringan peredarannya karena hukumannya pasti dipecat," tegasnya.

Sementara menurut Eci salah seorang Napi Kasus Narkoba secara terpisah mengaku jika kebijakan tes urine yang dilakukan pihak Rutan Baturaja memberikan motivasi terhadap dirinya untuk menjauhi narkoba.

"Dengan tes urine ini para napi termasuk saya sendiri merasa terlindungi. Saya sudah dua kali masuk penjara kasus narkoba dan tidak mau terulang lagi. Tadi negatif urine saya," ujarnya.