Bupati OKU Timur ajak wartawan makan nasi liwet

id Hari pers,Hari pers nasional,Wartawan,Oku timur,Bupati oku timur

Bupati OKU Timur ajak wartawan makan nasi liwet

Arsip-Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, menggelar istighosah akbar sebagai acara pilihan dalam rangka memperingati HUT ke-15 Kabupaten OKU Timur di Balai Rakyat Pemkab setempat, Selasa (15/01) (Dokumen Pemkab OKU Timur)

Martapura (ANTARA News Sumsel) - Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi didampingi istri Hj Rusmiyati Kholid serta sejumlah kepala OPD berbaur dan ajak wartawan makan nasi liwet bersama.

Kegiatan ini digelar didepan halaman Kantor Pemkab OKU Timur, dalam rangka memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) ke 73 tahun 2019.

Dalam acara tersebut terlihat suasana sangat meriah, dengan penuh keakraban.

Salah satu perwakilan wartawan memotong kue tar kemudian diserahkan kepada bupati.

Suasana semakin akrab tak kala orang nomor satu di Bumi Sebiduk Sehaluan ini tanpa canggung makan nasi liwet yang sengaja disediakan oleh Bagian Humas dan Protokol Setda OKU Timur bersama wartawan.

HPN tahun ini tentu menjadi momentum yang istimewa bagi jurnalitik dan Pemkab OKU Timur.

Menurut Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi dalam sambutannya mengatakan, di HUT HPN ke 73 ini, Pemkab OKU Timur berterimakasih karena telah menjadi insan pers yang baik. Untuk itu, Pemkab dan masyarakat OKU Timur mengucapkan HUT HPN ke 73.

“Pemkab dan masyarakat OKU Timur mengucapkan selamat Hari Pers Nasional ke 73. Diharapkan kedepan media kedepan akan lebih baik, rekan-rekan media harus meningkatkan pengetahuan dan wawasan, agar dapat memberikan masukan bagi pemerintah dalam membangun,” kata Kholid saat menyampaikan sambutannya pada Jumat (08/02/2019).

Selain itu, orang nomor satu di Bumi Sebiduk Sehalaun ini juga mengatakan, terlebih saat ini kemajuan teknologi yang harus dihadapi cukup pesat.

Banyak tokoh pers nasional yang menjadi orang hebat diantaranya, Adam Malik yang menjadi Wapres.

Perjalanan bangsa ini diawali oleh pers, contohnya Budi Oetomo yang memgkritik pemerintah kolonial, melalui tulisannya, karena melalui karya jurnalistik yang baik akan membawa dampak positif pada kemajuan daerah maupun negara.

Kholid juga menambahkan, bagaimana pers kedepan tidak phobia dengan kemajuan dan perkembangan teknologi informasi yang pesat saat ini.

Pers juga diharapkan selaras dengan pemerintahan dan harus dekat dengan rakyat.

“Pemkab OKU Timur tidak alergi dengan kritikan yang membangun. Karena dengan kritikan akan diketahui apa yang kurang dan harus segera diperbaiki,” ujarnya.