Pemkot Palembang tambah 30 armada pengangkut sampah

id armada sampah, angkutan sampah, tambah armada sampah, dinas lingkungan hidup dan kebersihan , dlhk palembang, sekda, sekda palembang,berita sumsel, be

Pemkot Palembang tambah 30 armada pengangkut sampah

Petugas mengendalikan alat berat untuk memindahkan sampah di Tempat Pembuangan Akhir Sampah. ANTARA news Sumsel/Feny Selly

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Sumatera Selatan pada Tahun Anggaran 2019 ini segera menambah 30 unit armada pengangkut sampah untuk mengatasi peningkatan volume sampah dari berbagai aktivitas warga kota.

"Dalam tahun ini Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) merencanakan pembelian 30 armada pengangkut sampah dengan perincian 15 dum truck dan 15 kontainer," kata Sekda Palembang, Harobin Mastofa di Palembang, Rabu.

Dia menjelaskan, sampah yang dihasilkan rumah tangga, pasar tradisional, pertokoan, perkantoran, dan rumah sakit akhir-akhir ini jumlahnya terus meningkat.

Kondisi tersebut perlu diimbangi dengan menambah armada untuk meningkatkan kemampuan pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA), ujarnya.

Kemampuan pengangkutan sampah dari titik kumpul ke TPA akan terus ditingkatkan sesuai dengan perkembangan jumlah sampah yang dihasilkan warga kota sehingga tidak menimbulkan masalah lingkungan.

Untuk meningkatkan kemampuan pengangkutan sampah, selain berupaya menambah armada baru, pihaknya akan mengoptimalkan armada yang dioperasikan DLHK Palembang selama ini.

Penanganan sampah akan terus diperbaiki sehingga tidak menimbulkan permasalahan yang dapat merusak keindahan wajah kota dan kebersihan lingkungan.

Selain memaksimalkan armada lama yang masih bisa dioperasionalkan dengan baik dan menambah armada baru, pihaknya mendukung warga kota setempat membuat bank sampah memanfaatkan sampah yang dibuang menjadi barang bernilai ekonomi.

Pemanfaatan sampah untuk diolah menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi diharapkan bisa mengurangi penumpukan sampah sebelum diangkut ke tempat pembuangan akhir dan memberikan penghasilan tambahan bagi warga.

Dengan adanya bank sampah, diharapkan tidak hanya bisa mengurangi tumpukan sampah di kawasan permukiman, lingkungan perkantoran dan tempat lainnya, tetapi juga bisa menjadi sumber pendapatan tambahan warga kota ini, kata Sekda.