Kominfo: Pertumbuhan ekonomi Sumsel di atas nasional

id ekonomi sumsel,Siti Meiningsih,Direktur Pengelolaan Media Publik,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara hari ini, pa

Kominfo: Pertumbuhan ekonomi Sumsel di atas nasional

Salah satu stan UKM di Sumsel. (ANTARA News Sumsel/Fenny Selly)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Direktur Pengelolaan Media Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Siti Meiningsih mengatakan, pertumbuhan ekomoni Sumatera Selatan cukup tinggi mencapai 6,14 persen dan berada di atas rata - rata nasional.

"Data tersebut menunjukan pembangunan di Sumatera Selatan berkembang cukup baik yang didukung infrastruktur semakin pesat," kata dia saat berbicara dalam Forum Merdeka Barat9 di Palembang, Senin.

Selain itu pertumbuhan ekonomi yang cukup bagus tersebut didukung karena Sumsel menjadi tuan rumah Asian Games, Agustus 2018, ujar dia dalam pertemuan yang bertemakan Pengentasan Kemiskinan Berbasis Pembangunan Desa tersebut.

Memang, lanjut dia, sekarang ini pemerintah mengucurkan berbagai program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat termasuk di Sumsel.

Program yang dikucurkan antara lain Program Keluarga Harapan, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar.

Selain itu dana desa yang cukup besar dimana dari tahun 2017 hingga 2019 mencapai Rp190 triliun.

Dana Desa salah satu program yang dilaksanakan pemerintah pusat untuk meningkatkan produktivitas masyarakat di desa agar semakin sejahtera.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa, terjadi pengurangan desa tertinggal dari tahun 2014 sebanyak 19.750 desa, menjadi 13.232 desa pada tahun 2018 (BPS, 2018).

Hal ini dicapai antara lain dengan membangun jalan desa dan jembatan desa untuk membuka keterisolasian, membangun embung, irigasi, serta pasar dan BUMDES untuk meningkatkan produktivitas masyarakat desa, ujar dia.

Namun, tambahnya, berbagai program yang dilakukan dan indikator makro pertumbuhan ekonomi ini belum sepenuhnya mampu menyelesaikan masalah pelik di Sumsel, tambah dia.

?Dalam pertemuan itu antara lain dihadiri Sekjen Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Anwar Sanusi, Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya dan Rektor Unsri Prof Anis Saggaf.