Gubernur Sumsel antar sendiri cucunya mengambil KIA

id gubernur sumsel,KIA,kartu identitas anak,herman deru,dinas dukcapil,viral,sumsel

Gubernur Sumsel antar sendiri cucunya mengambil KIA

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru saat mengantar kedua cucunya Muhamad Mandala Sultan Prasya Abiyasa dan Muhammad Karenzo Zhafran Abiyasa mengambil Kartu Identitas Anak di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Palembang, Kamis (31/1) (ANTARA News Sumsel/Aziz Munajar/EM/19)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengantar kedua cucunya Muhamad Mandala Sultan Prasya Abiyasa dan Muhammad Karenzo Zhafran Abiyasa mengambil Kartu Identitas Anak.

"Saya ingin memotivasi masyarakat sumsel agar segera daftarkan anaknya, ini penting sebagai awal basis pendataan, nantinya juga menjadi syarat di sekolah-sekolah agar dianjurkan menerima anak ber-KIA. Penting sekali bagi orang tua mengurus sendiri KIA anaknya sampai selesai," kata Herman Deru usai cucunya mendapatkan KIA di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Palembang, Kamis. 

Menurutnya identitas anak yang terdata melalui KIA merupakan bagian dari tertib administrasi data kependudukan di Sumsel, setiap orang tua harus mendaftarkan anaknya.

Dia menerangkan data kependudukan dipakai untuk menentukan rumus arah kebijakan pemerintah dalam membuat program-program strategis, pembangunan akan berjalan baik jika data yang digunakan valid, apalagi ia menyadari sebaran penduduk di Sumsel belum merata.

Pihaknya mengapresiasi kerja Disduk Capil Kota Palembang yang proaktif mengejar target penyelesaian KIA sampai menambah jam kerja lembur, namun pelayanan pendataan lainnya agar tetap dilayani dengan baik.

"Saran saya agar jemput bola pendataan KIA, KTP maupun pendataan lainnya diperbanyak lagi, saya juga minta ke kepala disduk capil kabupaten/kota lainnya terus mengakuratkan data kependudukan, apalagi jelang pemilu 2019, jangan sampai ada warga yang tidak bisa memilih akibat belum terdata," ujar Herman Deru.

Bila perlu disduk capil  menyiagakan mobil pelayanan keliling untuk memaksimalkan jemput bola, pihaknya juga akan memberikan penghargaan (reward) bagi disduk capil kabupaten/kota yang pelayanan warganya terbaik, 

"Masyarakat punya kesibukan masing-masing, maka negara harus bertoleransi dengan melakukan jemput bola, nanti pemprov sumsel akan anggarkan mobil atau motor pelayanan jemput bola itu," tambah Herman Deru.