Palembang (ANTARA News Sumsel) - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara memerintahkan kapolres yang di daerahnya berpotensi tumbuh subur tanaman ganja melakukan pembersihan sehubungan sering ditemukannya ladang ganja di wilayah hukum Polda setempat.
"Ladang ganja harus dibersihkan, daerah-daerah yang berpotensi tumbuh subur tanaman yang dilarang itu perlu dilakukan pengawasan ketat sehingga ke depan tidak ada lagi yang mencoba membuka ladang ganja," kata Kapolda usai acara pemusnahan barang bukti narkoba di Palembang, Selasa.
Kapolres yang wilayah kerjanya berpotensi tumbuh subur tanaman ganja seperti di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Empat Lawang, dan Kota Pagaralam diperintahkan untuk mengawasi daerahnya dan menindak tegas siapapun yang terbukti menanam ganja.
Dalam sebulan terakhir jajaran Polres Empat Lawang menemukan dua hektare ladang ganja serta mengamankan seorang tersangka pemilik ladang dan pengedar ganja.
Untuk membersihkan ladang ganja itu, anggota Polres Empat Lawang mencabut pohon ganja dan mengamankannya untuk dimusnahkan dan kepentingan penyidikan.
Ia menjelaskan, kasus penanaman ladang ganja tersebut akan diusut tuntas dengan melakukan pemeriksaan intensif terhadap tersangka pemiliknya.
Pengusutan tuntas perlu dilakukan untuk mengungkap kemungkinan ada ladang ganja lainnya, sumber bibit tanaman, dan siapa saja yang menjadi penampung hasil tanaman itu karena sudah ada yang siap panen.
Selain, pihaknya juga mengharapkan partisipasi untuk melakukan pengawasan secara ketat lokasi yang berpotensi tumbuh subur tanaman ganja, untuk memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap ganja serta narkoba jenis lainnya.
"Jika masyarakat mengetahui di sekitar tempat tinggalnya ada yang menanam ganja atau menjadi pengedar narkoba, jangan ragu-ragu melaporkan hal itu kepada petugas kepolisian terdekat," tegas Kapolda.
Berita Terkait
Polda Sumsel buru bos pemilik 111 kg sabu dan 131.695 butir ekstasi
Minggu, 11 Februari 2024 15:33 Wib
Kabaharkam Polri cek perlengkapan sabhara di Palembang
Selasa, 6 Februari 2024 16:03 Wib
Kapolda: Polisi masih selidiki pelaku kericuhan di Jayapura
Kamis, 11 Januari 2024 15:52 Wib
Kapolda Metro akui perlu taktik dan strategi untuk menahan Firli
Kamis, 28 Desember 2023 17:12 Wib
Jokowi perintahkan Panglima dan Kapolri kawal proyek BTS 4G di Papua
Kamis, 28 Desember 2023 15:08 Wib
Pemasok narkoba ke artis Ammar Zoni sering pindah tempat
Rabu, 20 Desember 2023 16:27 Wib
Polisi gelar baksos dan kesehatan dihadiri ribuan warga Palembang
Kamis, 9 November 2023 16:34 Wib
Ganjar akan "gas pol" bekerja jika terpilih jadi presiden
Selasa, 24 Oktober 2023 12:35 Wib