Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan izin impor jagung sebesar 30.000 ton tidak wajib dijalankan jika kebutuhan tersebut bisa dipenuhi dari produksi dalam negeri.
"Belum pasti harus dilaksanakan. Kalau ternyata bisa dipenuhi dalam negeri, kenapa harus impor," kata Budi Waseso atau Buwas saat ditemui usai rapat koordinasi terbatas (rakortas) pembahasan jagung di Jakarta, Selasa.
Buwas mencatat Bulog mendapat impor jagung 99.000 ton dari total yang dipesan 100.000 ton, yakni sesuai izin impor jagung yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan pada Desember 2018.
Seluruh jagung yang sudah masuk sebesar 99.000 ton tersebut sudah didistribusikan langsung sesuai kebutuhan peternak yang sebelumnya telah diputuskan dalam rakortas. Hal itu karena Bulog tidak memiliki gudang khusus untuk jagung.
Kemudian, sesuai keputusan rakortas awal Januari 2019, Kementerian Perdagangan (Kemendag) kembali mengeluarkan izin impor jagung tambahan sebesar 30 ribu ton.
Buwas mengakui bahwa persebaran distribusi jagung impor tidak merata. Menurut dia, masalah distribusi ini wajar karena pemerintah memutuskan kuota impor jagung sesuai kebutuhan yang dilaporkan pada rakortas.
"Kita ini mengimpor berdasarkan kebutuhan kelompok peternak yang dilaporkan pada kita, maka kita angkat dalam rakortas. Setelah kita putuskan, ternyata banyak peternak lain yang minta," katanya.
Namun demikian, Buwas menjelaskan bahwa Bulog belum membuka lelang untuk impor jagung tambahan sebesar 30.000 ton.
Dengan kondisi lahan jagung Indonesia yang memasuki panen raya mulai Februari, Maret hingga April mendatang, Buwas mempertimbangkan bahwa kebutuhan jagung pakan ternak tersebut bisa dipenuhi dari produksi dalam negeri.
"Kita lihat perkembangannya, ini kan harus dilihat soal panen, kita akan hitung ulang. Kalau nanti ternyata bisa dipenuhi dalam negeri, kita tidak perlu (impor)," kata Buwas.
Berita Terkait
Bulog jamin stok beras di OKU Raya aman hingga Idul Fitri
Minggu, 7 April 2024 2:52 Wib
OKU Timur masuki periode panen raya, Bulog setempat siap serap
Kamis, 4 April 2024 22:31 Wib
LKBN ANTARA gelar business forum di Medan untuk pererat relasi
Selasa, 5 Maret 2024 11:53 Wib
Bulog OKU pastikan stok beras Ramadhan 1445 H aman
Selasa, 27 Februari 2024 20:56 Wib
Bulog OKU jual sembako murah di operasi pasar
Jumat, 23 Februari 2024 15:21 Wib
Bulog Sumsel-Babel jalankan program SPHP untuk jaga stabilitas harga
Sabtu, 17 Februari 2024 19:48 Wib
LKBN ANTARA raih Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2023 kategori liputan media TV
Rabu, 7 Februari 2024 12:30 Wib
96 ribu KPM OKU Raya terima bantuan pangan pemerintah
Selasa, 30 Januari 2024 19:01 Wib