Palembang, (ANTARA News Sumsel) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Selatan memberangkatkan bantuan logistik berupa bahan pangan, pakaian dan lainnya untuk membantu korban tsunami Selat Sunda Lampung.
ACT Sumsel mengirimkan satu truk bantuan logistiknya yang terdiri atas bahan pangan, pakaian, perlengkapan bayi, dan lain-lain, kata Branch Manager ACT Sumsel Ardiansyah saat melepas truk di Palembang, Selasa.
Ia mengatakan bahwa bantuan tersebut akan didrop di Posko Induk ACT di Keluarahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan. Ia menjelaskan kalau bantuan tersebut dikirim untuk mendukung kebutuhan logistik di lokasi bencana yang sekarang mulai menipis.
Ia menyampaikan, kalau pihaknya terus melakukan penggalangan baik berupa dana maupun barang kendati sudah mengirimkan bantuan.
"Dengan bantuan yang kita kirim ini, bukan berarti kepedulian kita berhenti terhadap korban bencana tsunami Selat Sunda," katanya.
Ia berharap dan mengimbau masyarakat untuk terus menggalang kepedulian, sebab menurutnya masih banyak warga yang meninggalkan rumah mereka karena situasi belum aman. Letusan Anak Gunung Krakatau masih dapat diprediksi sehingga BNPB masih mengimbau masyarakat untuk mengungsi.
Selain logistik, ACT Sumsel juga kembali menambah personilnya di lokasi bencana. Setidaknya 23 orang relawan yang telah diterjunkan untuk bidang tugas masing-masing.
Salah seorang relawan ACT Sumsel, Andika yang baru kembali dari Lampung mengatakan bahwa saat ini relawan berbagai kualifikasi keahlian masih sangat kurang. Ia baru saja pulang karena ketentuan rolling untuk menjaga produktifitas relawan.
Berita Terkait
Getaran gempa M4,6 Pesisir Selatan terasa hingga Padang
Senin, 22 April 2024 14:55 Wib
Gempa magnitudo 7,5 dan 6,6 guncang Taiwan, Jepang peringatkan tsunami
Rabu, 3 April 2024 9:06 Wib
Gempa dangkal guncang di Kotabaru tidak berpotensi tsunami
Kamis, 28 Maret 2024 13:19 Wib
Subduksi Lempeng Indo Australia picu gempa M5,6 di Nias Selatan
Jumat, 23 Februari 2024 16:21 Wib
Gempa M5,9 guncang wilayah Laut Banda, tidak berpotensi tsunami
Rabu, 24 Januari 2024 9:53 Wib
Korban tewas gempa di Jepang capai 100 orang, 211 belum ditemukan
Sabtu, 6 Januari 2024 16:48 Wib
Sedikitnya 4 tewas akibat gempaberskala M7,6 di Jepang
Selasa, 2 Januari 2024 10:47 Wib
Gempa magnitudo 5,8 di Keerom tidak berpotensi tsunami
Senin, 13 November 2023 7:04 Wib