Direktur pengembangan UMKM pimpin BI sumatera selatan

id Yunita Resmi Sari,bank indonesia,umkm,berita sumsel,berita palembang,antara sumsel,antara palembang

Direktur pengembangan UMKM pimpin BI sumatera selatan

Yunita Resmi Sar. (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/dol)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Direktur Pengembangan UMKM Bank Indonesia Yunita Resmi Sari dipercaya menjadi pimpinan kantor perwakilan Provinsi Sumatera Selatan, menggantikan Rudi Hairudin yang memasuki masa pensiun.

Acara serah terima jabatan (sertijab) Kepala BI Perwakilan Sumsel ini, Kamis, dihadiri Gubernur BI Perry Warjiyo dan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya.

Perry mengatakan Yunita memiliki pengalaman di bidang UMKM karena sebelum mendapat sebagai kepala departemen pengembangan UMKM di bank sentral.

Jelas dia akan mengembangkan UMKM Sumsel, serta dengan sentuhan keibuannya juga bisa membawa berkah bagi ekonomi Sumsel, kata Perry saat memberi kata sambutan.

Perry berharap pencapaian sejumlah indikator perekonomian Sumsel yang telah baik bisa dijaga bahkan meningkat dengan dukungan BI.

Salah satunya, kata dia, dalam menjaga pertumbuhan ekonomi Sumsel yang pada triwulan III/2018 mencapai 6,1 persen atau melampaui nasional yang sebesar 5,1 persen.

Selanjutnya angka inflasi diharapkan terkendali dengan kisaran 2,74 persen atau juga di bawah rata-rata inflasi nasional.

Harapannya BI Sumsel bisa mendukung target pertumbuhan ekonomi Sumsel sebesar di atas 5,8 persen dan inflasi sekitar 3,2 persen pada tahun ini, kata dia.

Sementara itu Yunita mengatakan dirinya menilai Sumsel merupakan daerah yang memiliki modal kuat untuk meningkatkan perekonomiannya. Sumsel sudah bagus, pertumbuhan [ekonomi] tinggi tapi harga terkendali ini potensi yang perlu dikembangkan, kata dia.

Ia mengatakan siap mendorong perekonomian Sumsel melalui program yang telah ada, salah satunya melalui pemberdayaan UMKM seperti pengembangan UMKM sektor kopi yang merupakan komoditas layak ekspor dari Sumsel.

Lahan kopi di Sumsel ini luas tapi produknya belum terlalu dikenal, nanti akan kami kembangkan dan sinergikan dengan program yang lain. Supaya bisa dari hulu hingga hilir, kata dia.