Purwokerto (ANTARA News Sumsel) - Saat musim hujan tanaman jagung rentan terserang jamur dan juga beberapa penyakit lainnya, antara lain karat daun, bulai, busuk pangkal, hingga busuk tongkol, kata akademisi dari Universitas Gadjah Mada, Bayu Dwi Apri Nugroho, PhD.
Bayu di Purwokerto, Rabu menjelaskan, pada musim hujan, percikan air hujan memudahkan spora jamur untuk berpindah dari satu tanaman ke tanaman lain.
"Perpindahan spora jamur bisa melalui daun atau tanah," kata ahli agrometeorologi sekaligus kepala Laboratorium Biofisik, Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem Fakultas Teknologi Pertanian UGM itu.
Dia menambahkan, kondisi ini diperparah dengan angin yang kencang menyebabkan gesekan antardaun tanaman.
"Luka akibat gesekan inilah yang menjadi pintu masuk spora jamur, keadaan yang memperparah serangan jamur," katanya.
Dia mengatakan, pengendalian jamur secara preventif bisa melakukan penanaman varietas yang tahan hawar seperti Bisma, Pioner-2, Pioner-14, Semar-2 dan Semar-5.
"Pengaturan kondisi lingkungan sangatlah penting, misalnya jarak tanam haruslah lebar, drainase yang baik, dan pemupukan yang tepat dosis," katanya.
Sebelumnya, Kelompok Tani Sri Rejeki, Desa Datar, Kabupaten Banyumas mengeluhkan tanaman jagung mereka terserang jamur mulai dari pangkal batang hingga ke daun.
Ketua Kelompok Tani Sri Rejeki, Warsito mengatakan pihaknya mengkhawatirkan pertumbuhan tanaman jagung nantinya tidak normal atau bahkan banyak yang mati.
Menurut dia, serangan penyakit akibat jamur itu memiliki gejala serangan awal berupa bercak kecil berbentuk oval.
Bercak muncul pertama kali pada daun terbawah kemudian berkembang ke atas.
Berita Terkait
Bapanas sebut impor jagung disetop
Sabtu, 16 Maret 2024 14:54 Wib
BPSIP Sumsel gelar pelatihan kapasitas standar pertanian di OKU Timur
Kamis, 29 Februari 2024 9:47 Wib
Pj Wali Kota Prabumulih pimpin panen raya jagung batik
Jumat, 16 Februari 2024 22:08 Wib
Mentan panen dan tanam jagung di lahan milik TNI
Selasa, 6 Februari 2024 16:27 Wib
Ganjar: Harga jagung yang cukup tinggi beratkan peternak
Jumat, 19 Januari 2024 11:14 Wib
Pedagang jagung dan arang di Palembang naik omset
Minggu, 31 Desember 2023 17:50 Wib
BRIN: Sorgum dan jagung jadi alternatif pangan hadapi perubahan iklim
Jumat, 20 Oktober 2023 15:28 Wib
Turunkan angka "stunting" dengan konsumsijagung
Senin, 9 Oktober 2023 10:53 Wib