Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Pergerakan nilai tukar rupiah (kurs) yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi bergerak menguat sebesar 51 poin ke posisi Rp14.039 per dolar AS seiring optimisme negosiasi kesepakatan dagang Amerika Serikat (AS)-China.
Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa mengatakan optimisme pelaku pasar terhadap negosiasi dagang antara AS dengan China akan tercapai kesepakatan menjadi faktor penopang bagi mata uang di kawasan Asia, termasuk rupiah.
"Di tengah minimnya data ekonomi, pelaku pasar terlihat optimistis akan ada progres pada pertemuan kali ini," katanya.
Di tengah situasi itu, ia menambahkan, mata uang berisiko seperti rupiah kembali membuka peluang untuk melanjutkan penguatannya.
Selain itu, lanjut dia, sentimen "dovish" mengenai prospek kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) tahun ini turut menjadi faktor yang menopang mata uang berisiko.
"Sikap 'dovish' The Fed mengenai pengetatan kebijakan pada 2019 memicu peralihan dana ke aset berisiko," katanya.
Ekonom Samuel Aset Manajemen Lana Soelistianingsih menambahkan mata uang kuat Asia, seperti yen Jepang dan dolar Singapura menguat terhadap dolar AS, itu menjadi sentimen penguatan rupiah.
"Diproyeksikan rupiah menuju kisaran antara Rp13.950-Rp14.000 per dolar AS pada hari ini," katanya.
Berita Terkait
Telkomsel rilis riset Ramadan Insight 2024
Kamis, 28 Maret 2024 23:03 Wib
BRIN beri kesempatan kepada mahasiswa teliti fenomena matahari
Senin, 18 Maret 2024 3:00 Wib
Laura Basuki lakukan riset perselingkuhan untuk "Merajut Dendam"
Jumat, 13 Oktober 2023 8:04 Wib
Rumah tapak jadi properti paling dicari Gen Z dan Milenial
Kamis, 5 Oktober 2023 14:43 Wib
Aspindo fasilitasi riset teknologi penangkap CO2 dari PLTU
Jumat, 22 September 2023 6:45 Wib
Lembaga riset nilai pentingnya distribusi kurbanke daerah pelosok
Senin, 26 Juni 2023 11:36 Wib
Ini tanggapan MWA UNS terkait surat pembekuan dari Kemendikbudristek
Senin, 3 April 2023 13:35 Wib
IDAI ingatkan bahaya obesitas dialami 40 persen warga Jakarta
Jumat, 3 Maret 2023 13:21 Wib