Palembang (ANTARA News Sumsel) - Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara bertemu dengan pelaku yang telah menabraknya saat bersepeda di daerah sekitar Cinde Palembang, Sabtu lalu (5/1) di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Minggu (6/1).
“Saya pribadi tidak masalah dengan musibah ini, pelaku sudah saya maafkan,” kata Kapolda Sumsel.
Ia mengatakan dirinya mengalami luka dan patah tangan pasca kejadian tersebut.
“Walau begitu kondisi saya tetap sehat dan terkontrol,” tambahnya.
Pelaku merupakan pengendara ojek daring (online) bernama Yongky Sagita (54) yang saat itu sedang mengangkut penumpang.
“Saya saat itu sadar menabrak Kapolda, hanya saja saya takut diamuk massa,” ujarnya.
Ia mengatakan saat kejadian tengah mengangkut penumpang dari arah Pasar 26 menuju jalan Rajawali.
“Setelah mengantar penumpang saya langsung pulang karena masih cemas dan takut,” jelas Yongky.
Yongky mengatakan sangat menyesal dengan apa yang terjadi.
“Terima kasih kepada bapak Kapolda yang telah memaafkan saya,” ujarnya.
Kapolda Sumsel kembali mengatakan melalui kejadian ini mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tertib berlalu lintas.
“Jika menabrak segera empati dan turun untuk membantu korban, lalu jika takut diamuk massa, segera datangi kantor polisi terdekat,” jelas Irjen Pol Zulkarnain.
Kasat Lantas Polresta Palembang, Kompol Arif Harnoso mengatakan proses dari pelaku penabrak Kapolda Sumsel telah dihentikan.
“Pelaku sudah dibebaskan berikut dengan barang bukti sepeda motor telah dikembalikan,” tutup Kompol Arif Harnoso.
Ini reaksi Kapolda Sumsel bertemu pelaku penabrak pasca kecelakaan
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara saat ditemui awak media di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Minggu (6/1). (ANTARA News Sumsel/Fernando Tri Tanjung/Erwin Matondang/19)
