Bulog Sumsel stabilkan harga dengan operasi pasar

id operasi pasar,berita sumsel,berita palembang,antara sumsel,antara palembang,antara hari ini,pasar murah bulog,harga sembako,pasar tradisional

Bulog Sumsel stabilkan harga dengan operasi pasar

Dokumentasi- Operasi pasar di Halaman Kantor Perum Bulog Divre Sumsel Babel Palembang. (ANTARA News Sumsel/Feny Selly)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) menjaga stabilitas harga sejumlah kebutuhan pokok pada akhir 2018 dengan menggelar operasi pasar.

"Lantaran operasi pasar inilah harga-harga tetap stabil pada akhir tahun meski sebelumnya diperkirakan bakal ada kenaikan konsumsi," kata Kepala Perum Bulog Divre Sumsel Babel M Yusuf Salahuddin di Palembang, Kamis.

Ia mengatakan, meski pada waktu itu harga kebutuhan pokok di pasaran cukup stabil tak membuat lengah sehingga tetap dilakukan operasi pasar sesuai interuksi Presiden Joko Widodo.

Kebutuhan pokok dalam operasi pasar itu, beras premium, beras beras sachet, minyak goreng, gula, tepung terigu dan daging beku.

"Kami jual produk dalam operasi pasar ini dengan harga jauh lebih murah dibanding harga bahan pokok yang ada di pasar-pasar tradisional lainnya. Harapannya dapat terus membuat harga kebutuhan pokok menjadi stabil," kata dia.

Ia mengatakan, kondisi harga di pasar saat ini sangat stabil, apalagi beras diketahui berdasarkan data BPS tidak masuk dalam komponen inflasi di Sumsel.

Untuk pelaksanaan operasi pasar, Bulog tidak khawatir kekurangan stok karena stok bahan pokok di gudang Bulog terbilang sangat memadai. Stok beras di gudang Bulog tersedia untuk tujuh bulan karena saat ini terdapat 36.000 ton.

Terkait penyerapan beras petani, Yusuf mengatakan tetap akan dilakukan meski pada 2018 hanya menyerap 15.600 ton dari targetnya 80.000 ton.

Sementara itu, Kepala Biro Perekonomian Setda Sumsel, Afrian Joni mengatakan kondisi harga bahan pokok di Sumsel memang terbilang stabil.

"Sebelum dan sesudah tahun baru terbilang tidak ada masalah. Harga bahan pokok tetap stabil. Kami mengapresiasi semua pihak yang terus menyelenggarakan program stabilisasi harga atau operasi pasar murah," terang dia.

Pemprov berharap Bulog dan instansi lainnya terus melanjutkan program ini agar masyarakat tidak resah dan kesulitan dalam membeli bahan pokok.