Lampung Selatan (ANTARA News Sumsel) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Laksamana Muda (Purn) Willem Rampangilei geram dengan banyak isu tau berita bohong (hoaks) terkait tsunami baik melalui pesan berantai maupun media sosial.
"Isu hoaks ini sangat-sangat merugikan, mengganggu dan meresahkan karena dalam situasi panik serta masih banyak masyarakat yang trauma tentu hoaks ini akan mudah mempengaruhi warga khususnya korban bencana," katanya, saat dihubungi dari Lampung Selatan, Kamis malam.
Menurutnya, hoaks ini mudah untuk dipercaya jadi jika melihat pada bencana-bencana yang lalu bukan saja mengganggu kehidupan masyarakat, tetapi juga akan menimbulkan kerugian ekonomi.
Dia menyatakan hoaks terkait bencana tsunami hampir setiap waktu terjadi khususnya saat bencana, sama halnya di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Palu, Sulawes Tengah, warga semakin trauma dengan berseliweran isu hoaks yang isinya akan terjadi tsunami susulan lebih tinggi lagi.
Karena itu, pihaknya mengimbau kepada siapa pun agar jika menerima isu atau informasi yang belum jelas kebenarannya agar tidak main 'share' atau bagikan, tetapi saring terlebih dahulu kebenarannya.
Menurutnya, dampak hoaks ini sangat fatal seperti masyarakat menjadi khawatir, penuh dengan keresahan dan tentunya mengganggu psikologi warga yang ingin beraktivitas.
Berita Terkait
Bantuan Indonesia untuk Palestina tiba di Mesir
Jumat, 5 April 2024 12:32 Wib
Indonesia kembangkan sistem peringatan tanah longsor nasional
Senin, 1 April 2024 9:34 Wib
10 orang meninggal akibat banjir-tanah longsor Pesisir Selatan
Sabtu, 9 Maret 2024 15:43 Wib
BNPB jamin ketersediaan logistik penanganan banjir Sumatera Selatan
Minggu, 28 Januari 2024 16:40 Wib
BNPB bantu dana operasional dan peralatan penanganan banjir di Sumsel
Kamis, 25 Januari 2024 20:45 Wib
Antisipasi bencana alam pada 2024
Rabu, 17 Januari 2024 10:52 Wib
BNPB: Indonesia negara berisiko terjadi bencana paling tinggi
Jumat, 12 Januari 2024 13:12 Wib
Kaleidoskop bencana di Indonesia 2023
Sabtu, 30 Desember 2023 16:26 Wib