Kayuagung (ANTARA News Sumsel) - Bank Dunia membantu peningkatan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.
Perwakilan World Bank Titi Hardianti di Kayuagung, Minggu, mengatakan, kabupaten OKI terpilih bersama 25 kabupaten lainnya di Indonesia untuk menjalankan program program peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini.
"Program ini bertujuan meningkatkan kualitas PAUD di desa-desa, dengan memberikan pelatihan berstandar nasional kepada guru," kata dia.
Ia mengatakan Bank Dunia menilai kualitas pedidikan di tingkat PAUD harus berkualitas karena perode ini sangat penting dalam kaitannya pembentukan karakter SDM.
"Jika pola yang diterapkan sudah benar, maka bukan hal yang mustahil jika anak-anak ini nantinya bisa keluar dari kemiskinan untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik," kata dia.
Anak-anak yang mendapatkan pendidikan usia dini akan memperlihatkan perkembangan sosio-emosional dan kognitif yang lebih baik dibanding anak-anak yang tidak terakses PAUD.
Dalam kaitannya dengan pemerintah, ia menegaskan bahwa peningkatan kualitas layanan pendidikan usia dini di desa akan membantu pemerintah mencerahkan masa depan generasi mudanya, terutama untuk mereka yang tinggal di daerah pedesaan.
Program baru ini sendiri merupakan gabungan tiga program pemerintah, yaitu program Generasi Sehat Cerdas dibawah Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan program peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan dibawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten OKI Husin menyambut baik bantuan pemerintah pusat serta sokongan Bank Dunia mengingat pembangunan Sumber Daya Manusia sejak usia dini menjadi prioritas pemerintah kabupaten dengan mengusung semangat ?Satu Desa, Satu PAUD.
Program ini sudah dijalankan sejak 2016, dan mendapatkan sokongan dari berbagai pihak, seperti dari PT OKI Pulp And Paper, kata dia.
Berita Terkait
Menimbang opsi terbaik menjaga kestabilan rupiah
Kamis, 18 April 2024 11:18 Wib
Masyarakat perlu periksa nomor seri uang untuk cegah uangpalsu
Jumat, 5 April 2024 15:10 Wib
Bank BSB siapkan uang tunai Rp1,2 triliun untuk cukupi libur lebaran
Jumat, 5 April 2024 7:31 Wib
Hasil Survei: Mayoritas masyarakat alokasikan THR tahun ini untuk belanja
Kamis, 28 Maret 2024 15:42 Wib
BI dan perbankan bukakuota penukaran rupiah 5.000 orang per hari
Kamis, 28 Maret 2024 11:03 Wib
Tim BI Sumsel susuri Sungai Musi layani tukar rupiah jelang lebaran
Selasa, 26 Maret 2024 19:58 Wib
Bank BSB gandeng Penyuluh. Pertanian jadi agen Laku Pandai
Sabtu, 23 Maret 2024 18:09 Wib
Bank BSB gandeng Penyuluh Pertanian menjadi agen Laku Pandai
Sabtu, 23 Maret 2024 13:32 Wib