Garuda jadi penghubung maskapai penerbangan

id garuda,garuda indonesia,maskapai,jeddah,KBIH,bandara smb 2

Garuda jadi penghubung maskapai penerbangan

Pramugari Maskapai Garuda Indonesia melayani para jamaah umroh pada peresmian dua rute baru Garuda di Bandara SMB II Palembang,Sumsel, Minggu (4/11/2018). Dua rute baru tersebut yaitu Rute Palembang-Batam dan penerbangan Charter Palembang ke Timur Tengah. (ANTARA News Sumsel/Feny Selly/18)

Palembang (ANTARA News Sumsel) – PT Garuda Indonesia (persero) tengah mempersiapkan Palembang menjadi  penghubung maskapai penerbangan (airline hub) mengingat maskapai  Garuda di Palembang hampir terhubung ke  seluruh kota di pulau Sumatera. 

“Garuda di Palembang sedang melakukan persiapan untuk ini, mungkin sekitar dua atau tiga bulan," Ujar General manager Garuda Indonesia Palembang Wahyudi usai meresmikan Rute Palembang- Pekanbaru dan penerbangan charter perdana  Palembang ke timur tengah di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Minggu (4/11)

Untuk persiapan ini ia menjelaskan  adanya persiapan armada pesawat. Selain itu juga Garuda harus mempersiapkan akomodasi cabin crew yang lebih banyak dan memadai dikarenakan kapasitas saat ini sudah melebihi kuota.  

Dijelaskannya lebih lanjut, saat ini akomodasi cabin crew mencapai 30 kamar per hari. Sementara  total penerbangan Garuda Indonesia di Palembang  sekitar 21 penerbangan per hari. 

Saat ini Garuda melalui hub penerbangan Sumatera telah mengoperasikan sedikitnya 500 penerbangan setiap minggunya yang terhubung langsung  dengan berbagai sektor penerbangan Indonesia di sektor regional Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga intra Papua. 

‘Setelah rute langsung Palembang-Batam ini, kami berencana menambah penerbangan Palembang-Bali,” kata dia. 

Menurutnya permintaan penerbangan di Palenbang saat ini cukup tinggi, setiap pesawat Garuda Indonesia rute Palembang-Denpasar di tiap penerbangan hampir selalu mencapai 90 persen. 

‘Kami masih akan terus mengusahakan  penerbangan langsung dari Palembang, selain Bali juga akan ada beberapa penerbangan langsung lagi ke sejumlah kota besar di Jawa,” ungkapnya. 

Pada kesempatan tersebut Maskapai Garuda Indonesia meresmikan rute Palembang-Batam PP dengan armada ATR 72-600 dengan kapasitas 70 penumpang dengan tiga kali penerbangan dalam satu pekan.  

Penerbangan menuju Batam  akan berangkat pada pukul 15.45 LT dan akan tiba di Batam pada pukul 17.15 LT. Penerbangan menuju Palembang akan diberangkatkan pada 11.45 WIB dan tiba di Palembag pada pukul 13.15 WIB.

Wahyudi juga menjelaskan bahwa pembukaan layanan penerbangan langsung  ini turut membuka potensi pasar baru untuk pangsa pasar penerbangan intra Sumatera , mengingat rute penerbangan ini terkoneksi ke sejumlah rute penerbangan lainnya  di intra sumatera seperti rute Jambi-Batam, Pekanbaru-Batam hingga Padang-Batam. 

Selain itu juga diresmikan Penerbangan charter Palembang ke Timur Tengah atau Palembang – Jeddah (via Aceh yang akan beroperasi mulai tanggal 4 November 2018  hingga 18 November 2018. Penerbangan ini  dilayani satu   kali per minggu dengan armada A330 berkapasitas 340 kursi ekonomi. 

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru yang hadir pada peresmian tersebut berharap penerbangan Garuda dari Palembang ke Jeddah maupun Madinah ini dapat rutin dan berkesinambungan terlaksana. 

“Garuda dan KBIH bisa rutin dan mempromosikan penerbangan ini agar terus ada karena sangat memudahkan jemaah umroh di Sumatera Selatan,” ujar Herman Deru.