Hendra/Ahsan, seperti dipantau Antara di Jakarta, Kamis dini hari, menang atas ganda putra Belanda Jelle Maas/Robin Tabeling dalam dua gim 21-14, 21-13 selama 28 menit permainan yang berlangsung di Stadion Pierre de Coubertin Paris, Prancis, Rabu waktu setempat.
"Penampilan kami sudah cukup baik pada pertandingan pertama turnamen ini. Kami belum menemukan kendala sejauh ini," kata Hendra selepas pertandingan seperti tercantum dalam situs resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Pasangan atlet "gaek" Tanah Air itu menilai perlawanan Jelle/Robin di Paris tidak maksimal sehingga wakil Indonesia itu mampu menang dalam dua gim sekaligus. Hendra/Ahsan juga mampu memanfaatkan momentum ketika lawan justru membuat kesalahan sendiri.
"Kok yang digunakan dalam turnamen ini memang lebih berat dibandingkan turnamen di Denmark. Kami harus mampu mengendalikan serangan kami karena lawan malah yang membuat kesalahan sendiri," kata Ahsan yang mengaku belum dapat mengukur kemampuannya bersama Hendra di Prancis.
Pada pertandingan putaran kedua turnamen berhadiah total 750 ribu dolar AS itu, Hendra/Ahsan akan menghadapi pasangan Taiwan Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin yang merupakan pasangan unggulan tujuh.
Pasangan Indonesia peraih medali emas Asian Games 2014 itu mempunyai catatan dua kemenangan dalam dua kali pertemuan mereka dengan Chen/Wang. Kedua pasangan terakhir kali berhadapan pada turnamen Jepang Terbuka 2016.
"Kami harus menyiapkan stamina kami karena pasangan Taiwan itu punya grafik permainan yang bagus saat ini. Kami juga harus memperkuat pertahanan, apalagi dengan jenis kok yang lebih berat di Prancis," kata Ahsan.
Sebelumnya, pasangan Minions melaju ke putaran kedua Prancis Terbuka setelah mengalahkan ganda Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Emil Seidel dalam tiga gim 18-21, 21-12, 21-14 selama 51 menit permainan.
Kevin/Marcus akan menghadapi pasangan Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dalam pertandingan putaran kedua di Paris pada Kamis waktu setempat. ***4***
"Penampilan kami sudah cukup baik pada pertandingan pertama turnamen ini. Kami belum menemukan kendala sejauh ini," kata Hendra selepas pertandingan seperti tercantum dalam situs resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Pasangan atlet "gaek" Tanah Air itu menilai perlawanan Jelle/Robin di Paris tidak maksimal sehingga wakil Indonesia itu mampu menang dalam dua gim sekaligus. Hendra/Ahsan juga mampu memanfaatkan momentum ketika lawan justru membuat kesalahan sendiri.
"Kok yang digunakan dalam turnamen ini memang lebih berat dibandingkan turnamen di Denmark. Kami harus mampu mengendalikan serangan kami karena lawan malah yang membuat kesalahan sendiri," kata Ahsan yang mengaku belum dapat mengukur kemampuannya bersama Hendra di Prancis.
Pada pertandingan putaran kedua turnamen berhadiah total 750 ribu dolar AS itu, Hendra/Ahsan akan menghadapi pasangan Taiwan Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin yang merupakan pasangan unggulan tujuh.
Pasangan Indonesia peraih medali emas Asian Games 2014 itu mempunyai catatan dua kemenangan dalam dua kali pertemuan mereka dengan Chen/Wang. Kedua pasangan terakhir kali berhadapan pada turnamen Jepang Terbuka 2016.
"Kami harus menyiapkan stamina kami karena pasangan Taiwan itu punya grafik permainan yang bagus saat ini. Kami juga harus memperkuat pertahanan, apalagi dengan jenis kok yang lebih berat di Prancis," kata Ahsan.
Sebelumnya, pasangan Minions melaju ke putaran kedua Prancis Terbuka setelah mengalahkan ganda Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Emil Seidel dalam tiga gim 18-21, 21-12, 21-14 selama 51 menit permainan.
Kevin/Marcus akan menghadapi pasangan Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dalam pertandingan putaran kedua di Paris pada Kamis waktu setempat. ***4***
