Palembang (ANTARA News Sumsel) - Aplikasi yang awalnya Halo Harno diganti halo palembang akan launching pada 22 November sebagai aplikasi untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi.
"Awalnya aplikasi ini halo harno, namun setelah disepakati penggunaan halo palembang lebih mudah dikenal," ujar Walikota Palembang, Harnojoyo usai penandatangan kesepakatan pelayanan smartcity di ruang parameswara, Selasa.
Sebelum dilaunching, harno meminta kesepakatan 38 OPD di pemerintah kota Palembang untuk mendukung aplikasi ini. Sebab, aplikasi ini memberikan informasi pelayanan. Misalnya kesehatan terkait keberadaan ambulance.
"Simbol dari kesepakatan ini semua yang terlibat tanda tangan termasuk camat yang di palembang," katanya.
Ditambahkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Palembang, ada beberapa pelayanan yang bisa digunakan seperti cek harga bahan pokok, lapor warga, peta lokasi kantor pelayanan, cek tagihan PDAM, melacak armada transmusi, cctv live, mobil jenazah, ambulance dan call center 112.
Menurut dia, ketika masyarakat menggunakan aplikasi ini masih belum mengerti dapat menggunakan live chat yang akan dibalas oleh admin masing-masing OPD.
Rencananya aplikasi ini diluncurkan 22 November. Sekarang masyarakat bisa mengunduh aplikasi tersebut di playstore.
"Sekarang belum bisa didownload, kalai sudah dilaunching baru bisa," tutupnya.
Aplikasi 'Hallo Palembang' diluncurkan 22 November
Wali Kota Palembang, Harnojoyo (Ist)
