Gempa tektonik 3,4 sr kembali guncang Palu

id gempa,gempa palu,gempa donggala,berita sumsel,berita palembang,berita antara,Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika,bmkg,Plt Kepala Balai BMKG W

Gempa tektonik 3,4 sr kembali guncang Palu

Ilustrasi (istimewa)

Makassar (ANTARA News Sumsel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya gempa bumi susulan yang terjadi di bagian barat laut, provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dengan kekuatan 3,4 Skala Richter(SR).

"Tepat pada pukul 12:21:52 Wita telah terjadi gempa bumi tektonik di wilayah kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah,"kata Plt Kepala Balai BMKG Wilayah IV Makassar, Joharman, di Makassar, Senin. Ia mengatakan, pusat gempa terjadi di wilayah Kota Palu dengan kekuatan 3,4 SR. Gempa yang terjadi, menurut dia, tidak menimbulkan tsunami seperti yang terjadi sebelumnya.

Joharman menyatakan hasil analisisi dari BMKG pusat gempa berada pada koordinat 0,72 Lintang Selatan (LS) dan 119,65 Bujur Timur (BT) atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 30 kilometer (km) arah barat laut Palu, Provinsi Sulawesi Tengah pada kedalaman 10 KM.

"Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa bumi ini merupakan gempa bumi pada kedalaman 10 KM dan berada di laut pada jarak 30 kilometer," katanya.

Ia menyatakan, hasil analisis pada peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan laporan dari masyarakat, tampak bahwa gempa bumi terjadi akibat aktivitas sesar Palu Koro.

Menurut Joharman, guncangan gempa bumi dirasakan di Palu, Sulawesi Tengah sebesar I SIG-BMKG (II MMI). Dia menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan terus mengikuti informasi BMKG serta arahan dari BPBD.

"Kami mengimbau masyarakat agar tidak panik karena ini adalah gempa dengan kedalaman dangkan dan tidak menimbulkan terjadinya tsunami." ujarnya.

Sebelumnya, pada Jumat (28/9) BMKG wilayah Makassar menyatakan gelombang gempa bumi yang terjadi di Donggala, Sulawesi Tengah dan daerah sekitarnya berpengaruh ke Sulawesi Barat.

"Gempa bumi berkekuatan 7,7 Skala Richter (SR), Jumat, pukul 17.02 WIB dengan pusat 0.18 Lintang Selatan 119.85 BT pada kedalaman 10 KM," kata Kepala Sub Bidang Pelayanan Jasa Balai Besar M&G Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilyah Makasar, Siswanto.

Untuk titik lokasi berada di Minahasa, Peninsula, Sulawesi dan gelombangnya berpengaruh pada lima wilayah yakni 27 kilometer timur laut Donggala, Sulteng. Selanjutnya, 80 kilometer barat laut Palu, Sulteng dan 123 kilometer laut di Mamuju Utara, Sulawesi Barat, 134 kilometer barat laut Sigi, Sulteng.