Pemkot Palembang "jepret" warga buang sampah sembarangan

id sampah,jepretan kamera,berita sumsel,berita palembang,berita antara,Fitrianti Agustinda,Wakil Wali Kota Palembang,Kantor Kelurahan Ogan Baru, Kecamata

Pemkot Palembang "jepret" warga buang sampah sembarangan

Tepatnya dibawah Jembatan Ampera dipenuhi tumpukan sampah yang mengeluarkan bau tak sedap. (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan membuat terobosan baru melalui sayembara "jepretan kamera" khusus membidik warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan, seperti ke sungai.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Senin, mengatakan, terobosan baru ini untuk memberi efek jera kepada warga yang membuang sampah sembarangan.

"Idenya datang secara spontan saja di benak saya, untuk mengajak masyarakat memotret warga yang membuang sampah sembarangan," kata Fitri saat berkunjung ke Kantor Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Palembang.

Ide ini, katanya, terbersit saat melintas di jalan utama Ki Merogan melihat warga merasa tidak bersalah membuang sampah sembarangan.

"Foto itu sebagai efek jera, sehingga warga mempunyai rasa tanggung jawab menjaga kebersihan kota ini," kata dia.

Fitri mengatakan pemerintah kota tak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk menghentikan budaya membuang sampah ke sungai.

Bahkan setiap akhir pekan, pemkot melalui jajaran pemerintahan di tingkat kecamatan dan kelurahan selalu menggelar gotong royong membersihkan anak Sungai Musi.

"Itukan sudah ada aturannya dalam peraturan daerah yang menyebutkan hukuman berupa kurungan badan tiga hari atau denda Rp250 ribu," kata dia.

Oleh karena itu, khusus untuk sayembara ini, bagi warga yang berhasil mengabadikan foto warga yang membuang sampah sembarangan ini maka akan diberikan hadiah oleh pemerintah kota.

"Kirimkan fotonya ke lurah, camat atau langsung ke saya pribadi, saya akan beri reward, dan akan kami muat di media sosial, media cetak dan online," kata dia.