Legislator berharap tiang pengaman jembatan Ampera diperkuat

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Ketua Komisi IV DPRD Sumatera Selatan RA Anita Noeringhati berharap bagian pengaman tiang jembatan Ampera di Sungai Musi Palembang agar diperkuat karena kerap ditabrak kapal angkutan batu bara.

"Beberapa kali diketahui bahwa angkutan batu bara khususnya di Sungai Musi banyak sekali yang menabrak tiang-tiang jembatan baik itu jembatan Ogan maupun jembatan Ampera," kata RA Anita Noeringhati yang juga koordinator reses daerah pemilihan Sumsel I saat bertemu dengan jajaran direksi PT Bukit Asam Tbk Unit Dermaga Kertapati di Palembang, Senin.

Menurut dia, jembatan Ampera itu merupakan icon Sumatera Selatan khususnya Kota Palembang, karena itu harus dijaga.

Apalagi, lanjutnya nanti juga ada jembatan Musi IV, Musi VI dan LRT sehingga dikhawatirkan kekuatan jembatan tidak akan bertahan lama kalau sering ditabrak.

Ia menyatakan, kalau tiang jembatan Ampera itu patah akan sangat berbahaya bagi keselamatan jiwa manusia dan mengganggu kelancaran arus lalulintas barang dan orang.

Oleh karena itu pihaknya mewanti-wanti perusahaan angkutan batu bara di perairan Sungai Musi untuk mematuhi aturan yang dibuat seperti peraturan daerah.

Ia menuturkan, pihaknya meminta dalam pertemuan itu agar menyampaikan ke konsorsium perusahaan yang mempunyai angkutan batu bara maupun barang untuk membantu dalam penguatan fender jembatan.

Sementara GM PT Bukit Asam (PTBA) Tbk Unit Dermaga Kertapati, Gedri mengatakan, muatan angkutan batu bara itu sesuai dengan jenis kapal tongkang berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) dan pemberangkatannya juga sesuai dengan waktu yang ditentukan, katanya.