Setiap tahun Indonesia miliki 1,4 juta mahasiswa baru

id mahasiswa,mahasiswa baru,Prof Intan Ahmad,berita sumsel,berita palembang,pendidikan indonesia,dunia pendidikan,Badan Eksekutif Mahasiswa

Setiap tahun Indonesia miliki 1,4 juta mahasiswa baru

Arsip - Sejumlah peserta Tes Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Universitas Negeri (ANTARA News Sumsel/Feny Selly)

Semarang (ANTARA News Sumsel) - Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi(Kemenristekdikti), Prof Intan Ahmad mengatakan setiap tahun terdapat kurang lebih 1,4 juta mahasiswa baru.

"Tapi pengangguran juga masih banyak," kata Intan saat menjadi narasumber Festival Riset 2018 Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Diponegoro mewakili Menteri Mohamad Nasir di Semarang, Sabtu.

Intan mengatakan 1,4 juta mahasiswa baru itu tersebar di berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Sebanyak 400 ribuan diterima di perguruan tinggi negeri, sedangkan sisanya di perguruan tinggi swasta.

Karena itu, Intan mendorong generasi muda, terutama yang berpendidikan, untuk memberikan peran dalam mengatasi pengangguran yang terjadi di Indonesia.

"Pendidikan tinggi diarahkan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi. Gagal sedikit tidak apa-apa, yang penting mempunyai tekad," ujar Intan.

Untuk mengatasi pengangguran, dia mengatakan, pendidikan tinggi saat ini lebih banyak diarahkan untuk mencetak wirausahawan daripada pekerja.

Masalahnya, banyak orang tua mahasiswa yang memandang wirausahawan secara sebelah mata dan tetap menginginkan anaknya bekerja di perusahaan setelah lulus kuliah.

"Mereka menganggap menjadi wirausahawan penghasilannya tidak jelas. Namanya wirausaha pasti di awal tidak jelas. Dengan bekerja keras, pasti bisa menjadi wirausahawan hebat," katanya.