Lima anggota DPRD OKU PAW

Baturaja (ANTARA News Sumsel) - Sebanyak lima orang anggota DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan segera dilakukan Pergantian Antar Waktu karena telah resmi mengundurkan diri sebagai wakil rakyat daerah setempat.

Wakil Ketua DPRD Ogan Komering Ulu (OKU), Ferlan Yuliansyah ID Murod di Baturaja, Jumat menjelaskan kelima anggota dewan ini mengundurkan diri dan loncat ke partai lain untuk mencalon kembali pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 sehingga dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).

Hanya saja kata dia, pihaknya belum dapat memastikan jadwal pelaksanaan PAW dilakukan karena hal tersebut meupakan kewenangan Pemprov Sumsel.

Menurut dia, DPRD OKU ini sifatnya hanya menunggu dan menindaklanjuti saja dengan tidak menghambat prosesnya, karena PAW merupakan internal masing-masing parpol.

"Kalau sekarang masih dalam proses. PAW dijadwalkan dilakukan bulan ini atau paling lambat dilaksanakan pada Oktober 2018," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan OKU ini. 

Dia mengemukakan, pihaknya sudah melayangkan surat kepada masing-masing pimpinan parpol partai terkait PAW lima anggota dewan yang pindah partai tersebut.

"Yang pasti PAW ini sudah jelas, karena yang bersangkutan menyatakan mundur dan dipastikan tidak ada persoalan sebab sudah sesuai aturan. Nanti akan kami Banmuskan berdasarkan lampiran penggantinya dari KPU," tegasnya.

Sementara Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) OKU, Robi Vitergo secara terpisah mengaku sudah mempercepat proses PAW salah satu kadernya di dewan yang loncat partai. 

"Kami menunggu proses SK ke Gubernur. Kabar terakhir, pihak Seketariat sudah minta nama pengganti dari KPU mengenal suara terbanyak. Ya, kami berharap sudah naik dalam pekan ini ke provinsi," ujar Robi.

Kelima anggota DPRD OKU yang PAW tersebut antara lain  Erlina B sebelumnya sebagai Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) loncat ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Selanjutnya Yudi Purna Nugraha  Anggota DPRD OKU dari PKB yang akan mencalonkan diri dari Partai Amanat Nasional dan Kamaludin dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) yang mencalonkan diri dari Partai Hanura.(KR-EDO).