Nilai ekspor Sumsel alami peningkatan

id ekspor,nilai ekspor,ekspor dan impor,bps,komoditas migas, non migas

Nilai ekspor Sumsel alami peningkatan

Kepala BPS Sumsel Endang Tri Wahyuningsih saat memimpin rapat (ANTARA News Sumsel/Susilawati/18/)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Nilai ekspor Sumatera Selatan pada Juli 2018 meningkat sebesar 22,56 persen dibandingkan pada Juni 2018, begitu juga jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2017.

Nilai ekspor Sumsel pada Juli 2018 sebesar 417,90 juta dolar Amerika Serikat terdiri atas ekspor migas sebesar 36,49 juta dolar AS, dan 381,41 juta dolar AS merupakan hasil ekspor komoditas nonmigas, kata Kepala Badan Pusat Statistik Sumatera Selatan Endang Tri Wahyuningsih di Palembang, Kamis.

Menurut dia, kenaikkan nilai ekspor itu pada Juli 2018 dibandingkan Juni 2018 sebesar 22,56 persen disebabkan oleh meningkatnya nilai ekspor migas sebesar 63,11 persen yaitu dari 22,37 juta dolar AS menjadi 36,49 juta dolar AS.

Sedangkan nilai ekspor nonmigas meningkat sebesar 19,71 persen dari 318,62 juta dolar AS menjadi 381,41 juta dolar AS.

Pada Juli 2018 sebesar 417,90 juta dolar AS terdiri atas ekspor migas sebesar 36,49 juta dolar AS dan 381,41 juta dolar AS merupakan hasil ekspor komoditas nonmigas.

Meningkatnya nilai ekspor nonmigas pada Juli 2018 jika dibandingkan pada Juni 2018 karena disumbangkan kenaikkan nilai ekspor komoditas utama yaitu karet, bubur kayu/pulp, batu bara, minyak kelapa sawit, pupuk urea, kelapa dan amonia anhidrat sedangkan komoditas utama lainnya seperti kayu/produk kayu mengalami penurunan nilai ekspor, katanya.

Kemudian nilai ekspor nonmigas pada periode Januari-Juli 2018 masih didominasi oleh komoditas karet yang mencapai nilai sebesar 982,98 juta dolar AS diikuti bubur kayu/pulp sebesar 629,41 juta dolar AS dan batubara sebesar 476,98 juta dolar AS.

Tujuan utama ekspor Sumsel pada Juli 2018 yaitu Malaysia, Thailand, Italia, Jepang, Tiongkok, India, Amerika Serikat dan Korea Selatan, meskipun ekspor ke Vietnam dan Jerman mengalami penurunan.

"Tiongkok, Malaysia dan Amerika Serikat menjadi negara tujuan utama ekspor Sumsel pada periode Januari-Juli 2018, masing-masing mencapai 853,27 juta dolar AS, 280,25 juta dolar AS dan 236,27 juta dolar AS, dengan peranan ketiganya mencapai 53,48 persen dari total ekspor periode Januari-Juli 2018," kata dia.

Sedangkan ekspor ke negara-negara Asean pada Januari-Juli 2018 mencapai 543,20 juta dolar AS atau meningkat sebesar 95,51 juta dolar AS dibandingkan periode yang sama tahun 2017, katanya.