Pengamat nilai Asian Games dongkrak elektabilitas Jokowi

id jokowi,presiden jokowi,elektabilitas jokowi,politik indonesia,pengamat politik,asian games,Joko Widodo,Ubedilah Badrun,berita sumsel,berita palembang

Pengamat nilai Asian Games dongkrak elektabilitas Jokowi

Presiden Joko Widodo. (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/ama/18)

Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Pengamat politik dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun menyebut kesuksesan perhelatan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang turut mendongkrak elektabilitas bakal calon Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Petahana diuntungkan bisa melakukan apa yang disebut 'imaging policy', seluruh kebijakan, kegiatan, aktivitas memberi dampak pada citra. Asian Games citranya positif, tentu insentif elektoral untuk jokowi," ujar dia di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, meski citra positif dari pesta olahraga terbesar kedua di dunia itu setidaknya akan berdampak sepanjang 2018, belum tentu dapat mendongkrak elektabilitas hingga 2019.

"Apakah citra positif itu bisa bertahan sampai 2019 kita tidak bisa memprediksi karena banyak kejadian yang mungkin akan menimbulkan interpretasi politik dalam beberapa bulan ke depan," ucap Ubedilah.

Tim pemenangan Jokowi dan pasangannya, Ma'ruf Amin, disarankannya terus berpikir kreatif untuk menyiapkan satu tim yang dapat menjadi representasi kaum muda karena pasangan tersebut memiliki kekurangan dari sisi dukungan generasi milenial.

Ada pun keunggulan komunikasi Jokowi dinilai Ubedilah dapat mengeluarkan pernyataan yang menggambarkan apa adanya dan kesederhanaan sehingga mudah dibaca rakyat, tetapi di sisi lain pemilih rasional menilai sosok Presiden sebaiknya nampak berwibawa dan cerdas.

Pada Asian Games 2018, para olahragawan Indonesia berhasil merebut 31 medali emas, yang menjadi perolehan medali emas tertinggi Indonesia sepanjang keikutsertaan di Asian Games, melampaui target awal yakni 16 medali emas. Pada akhirnya, Indonesia pun sukses menjadi negara terbaik keempat di Asian Games 2018.

Presiden Joko Widodo pun telah menyerahkan bonus kepada para atlet dan pelatih yang meraih medali dalam ajang Asian Games 2018 di Istana Negara, Jakarta, Minggu (2/9).