Kuota pemasangan jaringan gas OKU 5.000 pelanggan

id gas,jaringan gas rumah tangga,gas alam,Bupati OKU, Kuryana Azis,gas rumah tangga,asian games,berita palembang

Kuota pemasangan jaringan gas OKU 5.000 pelanggan

Petugas memastikan keandalan instalasi saluran rumah tangga di rumah warga. (ANTARA Sumsel/Feny Selly)

 Baturaja (ANTARA News Sumsel) - Kuota pemasangan jaringan gas untuk masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral tahun 2019 tercatat 5.000 pelanggan rumah tangga.

"Untuk tahap awal kuota pemasangan jaringan gas di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) 5.000 pelanggan," kata Bupati OKU, Kuryana Azis di Baturaja, Rabu.

Dia mengatakan, ada sekitar 5.600 calon pelanggan jaringan gas masyarakat wilayah itu yang sudah diusulkan pihaknya ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menggunakan gas bumi sebagai bahan bakar rumah tangga.

Diakuinya, animo masyarakat OKU untuk menggunakan jaringan gas sangat tinggi tercatat ribuan warga di wilayah itu sangat antusias menerima program dari pemerintah pusat tersebut.

Hal itu terlihat saat pemerintah daerah setempat mengumpulkan data KTP warga guna diusulkan sebagai penerima program jaringan gas dari Kementerian ESDM pada 2017 lalu, sekitar 5.600 masyarakat mengajukan untuk menerima bantuan tersebut.

"Namun tahap awal kuota kita hanya 5.000 pelanggan dulu. Target kami semua masyarkat OKU bisa menikmati program ini," katanya.

Sementara Perwakilan Dirjen Migas Kementerian ESDM, Imam Buchari sebelumnya mengatakan bahwa Kabupaten OKU menjadi salah satu daerah di Provinsi Sumsel yang masuk program membangun jaringan gas rumah tangga dari pemerintah pusat pada 2019 mendatang.

"Dengan demikian masyarakat bisa menggunakan gas sebagai bahan bakar melalui jaringan pipa ke rumah tangga," ungkapnya.

Dilanjutkannya, tahap awal yang akan dilakukan pihaknya adalah survei dan sosialisasi jalur kepada masyarakat yang daerahnya akan dilalui jaringan pipa gas seperti di Kecamatan Lubuk Batang dan Peninjauan.

Langkah lainnya yang akan dilakukan pihaknya yaitu membuat Detail Engineering Design (DED), penganggaran dan pekerjaan atau pembangunan konstruksi.

"Untuk survei dan sosialisasi direncanakan pada September nanti," kata dia.

Mengenai sumber gas yang akan digunakan pada program jaringan gas di Kabupaten OKU, lanjut dia, yaitu pada dua titik sumur gas yakni di Kecamatan Peninjauan dan Lubuk Batang.

"Namun, untuk sumur gas yang akan dipilih dalam program ini belum bisa dipastikan. Jarak terpendek dalam pipanisasi akan dipilih dari dua sumber gas di dua Kecamatan tersebut," katanya.