AP II Palembamg targetkan 5,5 juta penumpang

id Ituk Herarindri,bandara smb II,berita sumsel,berita palembang,berita antar,PT Angkasa Pura II,penumpang domestik,wisatawan

AP II Palembamg targetkan 5,5 juta penumpang

Direktur Pelayanan dan Fasilitas PT Angkasa Pura (PTAP) II Ituk Herarindri (Foto ANTARA News Sumsel.com/Yudi Abdullah/18)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Perseroan Terbatas Angkasa Pura II Cabang Palembang, Sumatera Selatan menargetkan melayani 5,5 juta penumpang domestik dan mancanegara pada 2018 ini.

Target pelayanan penumpang tersebut lebih besar dari tahun sebelumnya yang hanya 4,6 juta penumpang, kata Direktur Pelayanan dan Fasilitas PT Angkasa Pura (PTAP) II Ituk Herarindri, di Palembang, Rabu.

Dalam acara peresmian pusat informasi turis "Tourist Information Center-TIC" Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Ituk menjelaskan pihaknya optimistis bisa mencapai target tersebut.

Untuk menghadapi kemungkinan terjadinya peningkatan penumpang pesawat yang datang ke Palembang melalui Bandara SMB II, pihaknya berupaya melakukan berbagai persiapan dan peningkatan fasilitas pelayanan.

Selain memperluas ruang tunggu, keberangkatan, dan kedatangan, serta tempat parkir pesawat/apron, pihaknya juga membangun fasilitas pendukung untuk memberikan kenyaman kepada penumpang seperti "sky bridge" yang menghubungkan bandara dengan stasiun kereta dalam kota/kereta api ringan (LRT).

Kemudian, pihaknya juga memfasilitasi Kementerian Pariwisata membangun "Tourist Information Center" di samping pintu kedatangan penumpang.

Keberadaan TIC di lokasi yang sangat strategis di bandara, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan informasi penumpang yang datang untuk mendapatkan gambaran mengenai destinasi wisata di kota yang dikunjunginya, tempat menginap, makan, sarana transportasi dan belanja oleh-oleh.

Melalui berbagai upaya tersebut diharapkan pengguna jasa angkutan udara di bandara ini dan bandara lainnya yang berada di lingkungan PT Angkasa Pura II bisa mendapatkan pelayanan prima dan akan berkunjung lagi sejalan dengan program peningkatan jumlah wisatawan Kementerian Pariwisata, kata Ituk.