Salah satu siswa SMK Nurul Ilmi Banyuasin, Mesi mengatakan ia dan pelajar lainnya telah menunggu di kawasan Sembawa jalan Palembang-Betung Kabupaten Banyuasin sejak pukul 06.00 WIB.
Meskipun harus datang pagi ia mengaku sangat antusias menyaksikan kirab api obor yang melintasi daerahnya.
"Senang sekali, meskipun apinya tidak terlihat karena hanya melintas," ungkap gadis kelas VIII ini.
Pendamping siswa Dasar Negeri 13 Banyuasin, Asri juga mengaku telah menanti iring-iringan kirab obor Asian Games sejak pukul 06.00 WIB di kawasan Kayuara gerbang kompleks perkantoran Banyuasin.
Jarak gerbang perkantoran sendiri dari titik star perbatasan Palembang Banyuasin adalah sepanjang 12 Km dan lama perjalanan yang ditempuh obor adalah sekitar 60 menit.
"Anak-anak memang menunggu agak lama tapi mereka tetap semangat melihat sejarah yang akan lewat di jalan ini," ungkap dia.
Pantauan Antara di lapangan ribuan siswa dikerahkan hampir sepanjang jalan Palembang-Betung untuk menyambut iring-iringan api obor Asian Games ini.
Pemerintah daerah dikabarkan mengirimkan edaran kepada sekolah yang daerahnya dilintasi oleh obor untuk mengerahkan para siswa.
Sesampai di Pangkalan Balai Banyuasain Iring-iringan ini disambut bupati dan dinas terkait Kabupaten Banyuasin.
Panitia setempat juga membentangkan bendera negara-negara peserta Asian Games sepanjang 4 km dan mengiringi perjalanan iring-iringan obor.
Obor kemudian dibawa ke perbatasan Kabupaten Banyuasin untuk diserahkan ke Kabupaten Musi Banyuasin.
Di Kabupaten Musi Banyuasin Api obor juga akan diarak dan diinapkan semalam untuk kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Sumsel.
