Baturaja (ANTARA News Sumsel) - Sekitar 16 ribu orang warga di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan tidak miliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) karena belum melakukan perekaman data di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) OKU, Ajahari di Baturaja, Selasa, menjelaskan, ?hingga saat ini tercatat sebanyak 10 ribu orang warga OKU yang baru masuk usia 17 tahun dan ditambah enam ribu masyarakat berumur diatas 25 tahun.
Mereka itu yang belum melakukan perekaman data E KTP, ujarnya.
"Jika ditambah masyarakat usia diatas 25 tahun dari hasil temuan kami di lapangan, jumlahnya mencapai 16 ribu orang yang belum dilakukan perekaman data," tambahnya.
Untuk itu, pihaknya melakukan upaya jemput bola ke setiap desa di wilayah itu guna dilakukan perekaman data agar masyarakat wajib E KTP memiliki identitas diri tersebut.
Sebab sejauh ini masih banyak warga OKU yang usia diatas 25-30 tahun belum memiliki E-KTP karena terkendala jarak yang cukup jauh ke Kantor Disdukcapil setempat untuk melakukan perekaman data.
"Oleh sebab itulah perlu dilakukan jemput bola agar masyarakat OKU memiliki E KTP," kata dia.
Proses perekaman E KTP jemput bola ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan partisifasi masyarakat dalam melengkapi dokumen kependudukan.
"KTP ini sangat penting. Kalau tidak ada kendala alat dan pendukung lainnya paling lama 10 hari setelah perekaman sudah selesai. Hasil rekaman data dari jemput bola ke desa langsung kami kerjakan pada malam harinya," ujarnya.
Dengan dilaksanakannya jemput bola tersebut, lanjut dia, pihaknya menargetkan saat pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Presiden pada April 2019, semua warga OKU sudah memiliki E-KTP agar bisa ikut melakukan pemilihan.
"Sesuai amanat Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu, bahwa pemilih harus membawa E-KTP. Insya Allah sebelum April 2019 semua KTP warga OKU sudah selesai dicetak," ujar dia.
Berita Terkait
Warga OKU demo sambil bawa alat elektronik rusak
Sabtu, 20 April 2024 6:37 Wib
Kemenkumham Sumsel kembangkan sistem elektronik layanan hukum bidang grasi
Jumat, 29 Maret 2024 23:30 Wib
Polda Sumsel gelar operasi keselamatan lalu lintas sambut Ramadhan
Senin, 4 Maret 2024 15:56 Wib
261.265 warga OKU telah miliki KTP elektronik
Rabu, 10 Januari 2024 5:51 Wib
Rokok elektrik tidak penuhi syarat untuk modalitas berhenti merokok
Selasa, 9 Januari 2024 15:45 Wib
Imigrasi Palembang tingkatkan pelayanan "eazy passport"
Rabu, 3 Januari 2024 14:23 Wib
Imigrasi Palembang layani 42.899 permohonan pembuatan paspor
Sabtu, 30 Desember 2023 16:13 Wib
Ari: Presiden belum berniat tempuh langkah hukum untuk Agus Rahardjo
Rabu, 6 Desember 2023 14:51 Wib