M Nasir: Perguruan tinggi tingkatkan kompetensi pelajar

id Mohammad Nasir,berita sumsel,berita palembang,berita antara,Menristekdikti,kompetensi pelajar

M Nasir: Perguruan tinggi tingkatkan kompetensi pelajar

Mohammad Nasir (ANTARA FOTO/Yusran Uccang)

Cirebon, Jawa Barat (ANTARA News Sumsel) - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohammad Nasir mengatakan perguruan tinggi harus memperkuat kompetensi para pelajar sehingga menjadi lulusan yang berdaya saing tinggi dan sesuai kebutuhan pasar kerja.

"Lulusan harus punya kualitas pada bidangnya masing-masing. Jangan sampai meluluskan pada perguruan tinggi yang tidak berkualitas. Kalau itu tidak berkualitas nanti akan dihadapkan pada pasar kerja yang sangat merepotkan untuk Indonesia," kata Nasir dalam kuliah umum "Meningkatkan Daya Saing Menghadapi Tantangan Global" di Universitas Swadaya Gunung Jati di Cirebon, Jawa Barat, Minggu.

Dia tidak menginginkan tenaga kerja Indonesia tidak berkualitas apalagi dalam menghadapi era pasar kerja yang besar seperti Masyarakat Ekonomi ASEAN. Oleh karena itu, kualitas sumber daya manusia Indonesia harus ditingkatkan.

Dia juga mendorong agar perguruan tinggi di Indonesia meningkatkan mutu pendidikan, misalnya melalui penguatan tenaga pendidik dan metode pembelajaran.

"Nanti mutu perguruan tinggi itu harus kita tingkatkan terus dengan cara hubungan antar pendidikan tinggi dan industri harus semakin erat, hubungan antara penyedia yaitu perguruan tinggi dan pengguna ini harus semakin erat tapi diukur kompetensinya pada masing-masing bidang, ini menjadi penting," tuturnya.

Dia mendorong agar lulusan dari perguruan tinggi merupakan orang yang siap untuk bekerja di dunia kerja seperti di bidang industri dengan memiliki kualitas yang unggul.

Sebelumnya, Menteri Nasir meresmikan Gedung Kampus I dan IV Universitas Swadaya Gunung Jati untuk perkuliahan kedokteran.

"Mudah-mudahan dengan bertambahnya fasilitas ini memperkuat Kampus Swadaya Gunung Jati untuk meningkatkan kualitas dan menghadapi persaingan yang lebih luas lagi," ujarnya.