Sumsel miliki tiga agenda kejuaraan dunia 2019

id Alex Noerdin,Kejuaraan Dunia dayung, bowling,voli pantai,berita sumsel,berita palembang,Jakabaring Sport City,event olharaga,pertandingan dunia

Sumsel miliki tiga agenda kejuaraan dunia 2019

Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin. (ANTARA)

....Ini belum yang lain, karena banyak cabang olahraga lain sedang mengajukan ke federasi masing-masing....
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Sumatera Selatan dipastikan memiliki tiga agenda kejuaraan dunia pada 2019 atau setelah menjadi tuan rumah Asian Games XVIII 2018.

Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin di Palembang, Selasa, mengatakan Sumsel sudah dipercaya federasi internasional untuk menggelar Kejuaraan Dunia dayung, bowling dan voli pantai.

"Ini belum yang lain, karena banyak cabang olahraga lain sedang mengajukan ke federasi masing-masing. Sejumlah cabang olahraga ingin menjadi tuan rumah kejuaraan dunia di Jakabaring Sport City," katanya.

Alex Noerdin mengatakan faktor utama mengapa Sumsel diusulkan menjadi tuan rumah kejuaraan dunia atau sebaliknya dari federasi internasional yang tertarik karena keberadaan Jakabaring Sport City di Palembang.

Kawasan olahraga terintegrasi di area seluas 360 hektare ini memiliki 20 venue bertaraf internasional. Bukan hanya venue, di lokasi tersebut juga ada wisma atlet, dinning hall, gedung sport science, ruang terbuka hijau, dan lainnya.

"Tidak ada di tempat lain seperti ini, hanya ada di Palembang. Jarak antarvenue cukup berjalan kaki 5-10 menit saja, dan satu catatan pentingnya, yakni kawasan ini berada di tengah kota," kata dia.

Alex mencontohkan Asian Games di Incheon 2014, untuk pertandingan dayung dilakukan di venue yang berada di luar kota. Atlet harus melakukan perjalanan 3-4 jam untuk menuju lokasi dari pusat kota.

Sementara sebaliknya, danau Jakabaring dengan panjang 2.200 meter berada di tengah kota, yakni hanya dalam radius 2 kilometer dari titik 0 kilometer kota Palembang.

"Ini menjadi kebanggaan Sumsel, bukan warga Sumsel saja, tapi kebanggaan Indonesia. Tentunya ini harus dijaga, bagaimana JSC ini terus ada aktivitas. Untuk 2019, saya yakin sudah penuh agendanya," kata Alex.

Sementara itu, beberapa waktu lalu Menpora Iman Nahrawi mengatakan telah diintruksikan Presiden Joko Widodo untuk membuat perencanaan khusus untuk JSC agar bisa berkesinambungan di masa datang.

"Blue print (cetak biru) sedang digodok di Kemenpora. Tapi yang jelas, nantinya JSC ini akan diproyeksikan sebagai lokasi Pemusatan Latihan Nasional," kata Iman.

Langkah Sumsel meningkatkan infrastruktur olahraga, sebenarnya sudah dilakukan sejak menjadi tuan rumah PON XVI 2004 di Palembang, kemudian menjadi tuan rumah SEA Games XXV 2011, Islamic Solidarity Games 2013 dan Asian University Games 2014.

Kini Sumsel menjadi tuan rumah Asian Games XVIII 2018 pada 18 Agustus-2 September mendatang. Palembang tidak hanya menambah arena olahraga bertaraf internasional, tapi juga infrastruktur penunjang lainnya seperti Light Rail Transit (LRT), bandara internasional, rumah sakit modern, dan sejumlah hotel berbintang.