Jumlah kunjungan pesawat udara SMB II turun

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Jumlah kunjungan pesawat udara di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang pada Mei 2018 mencapai 1.869 penerbangan atau turun 2,55 persen dibanding April 2018.

"Penurunan kunjungan pesawat udara tersebut berasal dari penurunan jumlah penerbangan domestik yang datang sebesar 3,20 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Selatan, Yos Rusdiansyah di Palembang, Rabu.

Ia melanjutkan apabila dibandingkan dengan Mei 2017, jumlah kunjungan pesawat udara mengalami peningkatan 21,76 persen yang berasal dari peningkatan penerbangan domestik sebesar 20,12 persen dan peningkatan pada penerbangan internasional 71,43 persen.

Menurut dia, jumlah penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II pada Mei 2018 sebanyak 194.517 orang yang terdiri atas 186.312 orang penumpang penerbangan domestik atau 95,78 persen dan 8.205 orang penumpang penerbangan internasional atau 4,22 persen.

"Jumlah penumpang yang datang tersebut mengalami penurunan 10,95 persen dibandingkan dengan April 2018 dan mengalami peningkatan sebesar 14,14 persen bila dibandingkan Mei 2017," katanya.

Jumlah penumpang penerbangan domestik yang datang pada Mei 2018 mengalami penurunan sebesar 11,15 persen dibandingkan dengan April 2018.

Lebih lanjut ia menyatakan untuk kunjungan kapal dalam negeri atau dimestik di Pelabuhan Boom Baru Palembang yang mengangkut penumpang dan barang yang datang dan berangkat.

Sementara pada kunjungan kapal luar negeri atau internasional, Pelabuhan Palembang Boom Baru hanya melakukan pengangkutan barang dan tidak membawa penumpang.

Jumlah kunjungan kapal pada Mei 2018 sebanyak 344 kapal yang terdiri atas 309 kunjungan kapal dari dalam negeri dan 35 kunjungan kapal dari luar negeri.

Jumlah kunjungan kapal ini meningkat 0,29 persen, dari 343 kunjungan pada April 2018 menjadi 344 kunjungan kapal pada Mei 2018.

Peningkatan kunjungan tersebut berasal dari peningkatan jumlah kunjungan kapal domestik sebesar 0,32 persen, sedangkan jumlah kunjungan kapal internasional tidak mengalami perubahan, katanya.