Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara mengatakan akan segera memanggil aplikator Tik Tok untuk memastikan mereka membersihkan aplikasi dari konten negatif.
"Mereka akan dipanggil secepatnya. Sebetulnya kami sudah menghubungi mereka sebelum konten tersebut diblokir, tapi tidak ada respons," kata Rudiantara usai peluncuran sistem penyampaian informasi kebakaran hutan dan lahan di kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta, Rabu.
Rudiantara mengatakan aplikator Tik Tok harus segera membersihkan aplikasinya dari konten negatif dan menjamin adanya sistem pembersih jika konten-konten semacam itu muncul kalau ini blokir dibuka.
"Sama seperti Bigo, Bigo juga dulu ditutup. Tapi mereka menyewa puluhan orang untuk membersihkan konten negatif," tambah dia.
Rudiantara mengatakan sebenarnya paltform Tik Tok bisa menjadi wadah kreasi.
"Permasalahannya bukan di platform, tapi bagaimana kita mendidik anak-anak kita. Dan ini tidak bisa salah satu sektor, dari mulai di rumah dijaga anak, diajari di sekolah literasi tentang digital," ujar Rudiantara.
Kemkominfo resmi memblokir pijakan live streaming Tik Tok pada Selasa (3/7) karena banyak kontennya yang negatif, terutama bagi anak-anak.
Berita Terkait
Pemerintah bentuk satgas terpadu untuk berantas judi online
Kamis, 18 April 2024 16:56 Wib
Kominfo Musi Banyuasin kembangkan website di semua kecamatan
Rabu, 3 April 2024 22:30 Wib
Konten kreator medsos Kota Palembang peroleh pelatihan kemas unggahan
Jumat, 15 Maret 2024 20:21 Wib
Dinas Kominfo Muba raih AMC 2024 dari konten audio visual
Kamis, 7 Maret 2024 7:41 Wib
Kominfo: startup RI perlu kerja keras tingkatkan kemampuan inovasi
Selasa, 27 Februari 2024 15:59 Wib
Kominfo gandeng Telegram blokir pembajakan konten olahraga
Kamis, 22 Februari 2024 15:23 Wib
Menkominfo: Waspadai hoaks di masa tenang Pemilu 2024
Senin, 12 Februari 2024 14:33 Wib
Cari info pemilu lewat Pemiludamaipedia
Selasa, 6 Februari 2024 8:01 Wib