Arus balik gunakan pesawat udara melonjak

Palembang (ANTARA News Sumsel)  - Arus balik menggunakan jasa pesawat udara di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badarudin II Palembang, Sumatera Selatan pada tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah/2018 melonjak.

Berdasarkan data yang tercatat di posko siaga mudik Bandara Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang, jumlah pengguna jasa angkutan udara dengan tujuan Jakarta dan beberapa daerah lainnya  hingga Selasa, hampir 18.000 orang atau meningkat dari beberapa hari sebelumnya berkisar 12.000-15.000 orang.

Petugas posko siaga mudik Bandara SMB II Hendri mengatakan jumlah pengguna jasa angkutan udara mulai bergerak naik sejak dua hari terakhir, dan diprediksi akan mengalami puncaknya pada 20 Juni menjelang berakhirnya masa cuti bersama Lebaran.

Melalui bandara ini, masyarakat bisa melakukan perjalanan langsung ke Jakarta, Bandung, Solo, dan beberapa daerah lainnya di Pulau Jawa dan Sumatera.

Selama arus mudik dan balik alebaran Idul Fitri tahun ini, secara umum tidak ada hambatan berarti dalam memberikan pelayanan kepada pengguna jasa angkutan udara, karena jumlah penumpang
masih seimbang dengan tempat duduk yang disediakan sejumlah maskapai penerbangan yang beroperasi di bandara ini, ujar petugas posko.

Sementara sebelumnya General Manager PT Angkasa Pura II Palembang Bayuh Iswantoro menjelaskan bahwa pihaknya berupaya memaksimalkan posko siaga mudik Lebaran untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang pada arus balik Lebaran Idul Fitri ini.

Melalui posko tersebut, masyarakat dapat memperoleh berbagai informasi terkait jadwal penerbangan hingga penerbangan tambahan (extra flight) seluruh maskapai penerbangan yang melayani rute Palembang-Jakarta dan ke beberapa kota tujuan lainnya seperti Bandung, Solo, Batam, Surabaya, dan Yogyakarta.

"Sebagaimana sebelumnya, pelayanan pada arus balik melalui Bandara SMB II Palembang ini diupayakan sebaik mungkin sehingga seluruh pengguna jasa angkutan udara dapat menikmati perjalanan dengan nyaman dan bisa kembali ke kota asal sesuai rencana," kata Bayuh.