KAI prediksi angkutan lebaran meningkat 4,4 persen

id mudik,jalur mudik,transportasi darat,arus mudik,puncak arus mudik,mudik dengan kereta api,berita antara,berita palembang,berita sumsel

KAI prediksi  angkutan lebaran meningkat 4,4 persen

Dokumentasi- Sejumlah pemudik kereta api tiba di Stasiun Kertapati, Palembang. (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/dol)

Cirebon (ANTARA News Sumsel) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, memprediksi untuk masa angkutan Lebaran 2018 akan terjadi peningkatan penumpang sekitar 4,4 persen dibandingkan tahun 2017.

"Tahun ini, PT KAI Daop 3 Cirebon memperkirakan akan terjadi peningkatan total volume penumpang sebesar 4,4 persen," kata Manajer Humas Daop 3 Cirebon, Krisbiyantoro di Cirebon, Senin.

Pada masa angkutan Lebaran 2017 total jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi kereta berjumlah 135.517 penumpang.

Dan ditahun ini kata Kris, KAI memperkirakan jumlah penumpang akan menjadi 141.424 orang dan itu sama dengan kenaikan sekitar 4,4 persen.

"Untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran yang sangat tinggi, kami menyediakan 94 perjalanan KA reguler yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon (terdiri dari KA jarak jauh dan sedang)," tuturnya.

"Selain itu juga ada 34 perjalanan KA tambahan serta 8 perjalanan KA tambahan dari Daop 3 Cirebon," lanjut Kris.

Kris menambahkan dalam menyambut momen liburan Lebaran 2018, KAI Daop 3 Cirebon mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, mulai dari sarana, prasarana dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 2018 menjadi super sukses.

Titik berat pelaksanaan angkutan Lebaran terletak pada faktor keselamatan, keamanan dan kelancaran perjalanan KA.

"Secara umum KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 2018 selama 22 hari, yakni mulai tanggal 5 Juni sampai dengan 26 Juni 2018," katanya.