Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno meminta Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso melakukan digitalisasi inventarisasi sistem di 1.500 gudang Bulog.
Menurut Rini dalam acara Sharing & Diskusi Terbuka bertajuk Anak Muda, Bangkit & Berdaya Untuk Indonesia di Jakarta, Rabu, digitalisasi di semua sektor perlu dilakukan pada era yang saat ini serba digital.
"Di Bulog saja kita punya 1.500 gudang. Itu saya minta inventarisasi sistemnya harus 'digitalized' (didigitalisasi). Sampai sekarang masih harus teriak-teriak. Sekarang dirutnya baru, Pak Buwas, semoga bisa jadi jalan," katanya.
Rini menilai rekam jejak gemilang Budi Waseso sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) bisa dibawa saat memimpin BUMN pangan itu.
"Karena dengan caranya beliau yang menumpas narkoba, semoga bisa menjalankan digitalisasi di 1.500 gudang," katanya.
Rini mengatakan digitalisasi di sektor BUMN tidak mudah karena tidak semua orang berpikir bahwa digitalisasi penting.
Menurut dia, meski sistemnya telah disiapkan, mengubah perilaku pihak terkait melalui digitalisasi sangatlah sulit.
"Mengubah sistemnya sudah, tapi mengubah perilaku dan pemikiran bahwa semua sudah harus melalui digital itu susahnya bukan main. Ini terus kami lakukan," tutur Rini.
Berita Terkait
Mulai besok pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN dibuka
Jumat, 22 Maret 2024 11:48 Wib
Jejak teknologi Belanda di tambang Ombilin
Minggu, 17 Maret 2024 11:15 Wib
Bukit Asam cetak laba bersih Rp6,1 triliun selama 2023
Jumat, 8 Maret 2024 14:56 Wib
Erick Thohir sebut Kementerian BUMN kian transparan dan informatif
Jumat, 8 Maret 2024 0:15 Wib
"Mudik Asik Bersama ANTARA" pakai KA Gumarang
Rabu, 6 Maret 2024 18:32 Wib
Kejagung segera umumkan dua dapen BUMN bermasalah
Senin, 4 Maret 2024 16:01 Wib
Berburu tiket mudik gratis, sila dimulai sekarang
Sabtu, 2 Maret 2024 12:35 Wib
BRI rombak jajaran direksi dan komisaris
Jumat, 1 Maret 2024 20:24 Wib